LOMBOK TIMUR | FMI.COM – Anggota dewan perwakilan rakyat (DPR) dapil Lombok dari partai demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, H. Rachmat Hidayat kembali memberikan bantuan program Rumah Sejahtera Terjadi (RST) untuk 111 kepala keluarga di Lombok Timur.
Masing-Masing KK memperoleh biaya sebesar Rp 20 juta. Sehingga total bantuan tersebut berjumlah Rp2.220.000.000.
Dari informasi yang dihimpun, proses pencairan bantuan RST dipusatkan di Kantor Desa Rumbuk, Rabu 14 Desember 2022, melalui Bank Mandiri secara Tunai di lokasi tanpa ada potongan.
Dari 111 KK penerima bantuan tersebut berasal dari desa Rumbuk, Peresak, Rarang Batas, Rarang Selatan dan Pemongkong.
Nampak warga secara tertib datang membawa tanda bukti seperti KTP, KK dan surat panggilan dari Bank Mandiri.
Dari semua warga desa tersebut, Desa Rumbuk memperoleh 75 RST. Adapun proses pencairan dana RST dilakukan melalui kelompok. kurang lebih ada 8 Kelompok yang terbentuk untuk memudahkan proses pencairan dan penggunaan dana bantuan RST tersebut.
Sementara itu tampak di lokasi acara, sejumlah petugas PKH yang dilibatkan dlm melakukan pengawasan dan supervisi terkait laporan pertanggungjawabannya.
Anggota DPR RI dapil Lombok, Rachmat Hidayat tampak dengan teliti dan cermat melakukan proses monitoring dan pengawasan selama proses pencairan dana pembangunan RST.
Bahkan Rachmat tidak segan-segan menanyakan secara detail ke pihak Bank Mandiri tentang mekanisme pencairannya.
Kedatangan Rachmat Hidayat diacara Program Rumah Sejahtera Terpadu di dampingi oleh Ketua DPC PDIP Lombok Timur, Ahmad Sukro dan Wakil Ketua II DPC PDIP Lombok Timur, Ahmad Amrullah.
Dalam pidato sambutannya, Rachmat Hidayat minta kepada Warga Desa Rumbuk agar menggunakan sebaik mungkin dana bantuan RST untuk kepentingan perbaikan rumah tempat tinggalnya agar layak. “Jangan dipakai kepentingan diluar RST anggaran tersebut,” kata Rachmat mengingatkan.
Rachmat Hidayat menambahkan dirinya sengaja akhir-akhir ini sering membantu desa Rumbuk yang sebelum-belumnya tidak pernah ia lakukan.
“Dulu saya sengaja tidak pernah minta suara di Rumbuk apalagi memaksa minta suara, tidak pernah. Hal tersebut tidak saya lakukan supaya tidak terjadi silang sengketa. Saya tidak ingin gara-gara politik, sesama Rumbuk berkelahi. Lebih baik saya mengalah, mencari suara diluar Rumbuk,” kata Rachmat.
Rachmat Hidayat juga menegaskan, agar warga rumbuk makin mudah mengakses semua bantuan-bantuan dari pemerintahan Jokowi, Rachmat minta agar Warga Desa Rumbuk memilih calon Legislatif dari PDIP yakni Ahmad Sukro untuk DPRD Provinsi dan Ahmad Amrullah untuk kabupaten.
“Andaikata mereka jadi wakil rakyat, makin banyak bantuan yang masuk untuk desa Rumbuk,” urai Rachmat sembari menambahkan karena dari dulu tidak pernah minta, sekarang ia minta kepada orang Rumbuk untuk menjadikan Sukro dan Amrullah.
Selanjutnya Rachmat berjanji akan tetap membantu warga Lombok Timur dengan berbagai bantuan yang bersifat kemanusiaan maupun program agar SDM lombok timur bertambah maju.
“Sebentar ini akan turun bantuan UMKM maupun bantuan kemanusiaan lainnya,” imbuh Rachmat.
Menurut Rachmat, sesuai tupoksi di Komisi VIII DPR RI akan terus memaksimalkan perannya sebagai legislator untuk membantu dapilnya dengan berbagai program baik bersifat stimulus maupun bantuan-bantuan yang bersifat memberdayakan.
“Saya telah menurunkan bantuan milyaran rupiah maupun sumbangan pribadi untuk konstituen dapil Lombok karena itu memang haknya Rakyat,” tandas Rachmat.
Apresiasi Kades dan Dinas Sosial untuk Rachmat Hidayat
Sementara itu dalam pidato pembukaannya, Kepala Desa Rumbuk tak henti-hentinya memuji kiprah Anggota DPR RI dapil Lombok, Rachmat Hidayat dalam memajukan dapilnya melalui serangkaian kegiatan kemanusiaan dimana-mana.
“Beberapa minggu lalu beliau membantu pengadaan dua ruang kelas baru ( RKB ) di Pondok Pesantren Al Rumbuky. Sekarang Beliau turunkan bantuan RST untuk 75 KK warga Rumbuk. Luar biasa perhatian Beliau untuk Rakyat,” kata Kades Rumbuk, Suhirman .
Terpisah Kabid Perlindungan dan Jaminan Sosial (Limjamsos) Dinas Sosial Lombok Timur, Samsul Anwar mengatakan apa yang dilakukan oleh Anggota DPR RI dapil Lombok, Rachmat Hidayat patut diapresiasi dan diatensi dalam membantu warga desa agar memiliki rumah yang layak huni.
“Ini bentuk kemitraan yang baik dalam memberdayakan warga desa yang tidak mampu,” ujarnya.
Kades Pijot Lombok Timur Abdurahman yang hadir diacara serah terima bantuan RST ini mengatakan ada 19 kk warganya yang memperoleh bantuan RTLH yang disalurkan melalui Rachmat Hidayat. Dia menyampaikan terima kasih kepada Politisi Gaek PDIP atas kepeduliannya untuk warganya.
“Saya berharap kepada Pak Haji Rachmat tahun depan ada warganya yang diberi bantuan lagi,” pintanya
Sementara itu penerima bantuan RST, Selamet Kariyadi asal kecamatan Sikur, Desa Gelora, Kampung Srengat Lombok Timur merasa bersyukur memperoleh bantuan perbaikan rumah layak huni melalui program Rumah Sejahtera Terpadu yang disalurkan melalui program aspirasi Rachmat Hidayat.
“Alhamndulilah, saya bisa memiliki rumah layak huni berkat bantuan H Rachmat Hidayat,” ujarnya berseri-seri.
Back up supervisi dan pengawasan
Selanjutnya Wakil Ketua II DPC PDIP Lombok Timur, Ahmad Amrullah mengatakan bahwa DPC PDIP Lombok Timur diminta oleh H Rachmat Hidayat untuk memback up supervisi dan pengawasan terkait tehnis pelaksanaan pengerjaan rehab RST agar berjalan dengan baik.
“Kak Tuan H Rachmat Hidayat minta ke saya untuk melakukan supervisi terkait pelaporan pertanggungjawaban tehnis penggunaan dana rehab, termasuk mekanisme pelaporannya agar sinkron dan pengerjaan rehabnya sesuai dengan spek dan budget yang tersedia,” kata Amrullah.
Selanjutnya Amrullah menjelaskan untuk bantuan RST atau RTLH tahun 2021, H Rachmat Hidayat sudah memberikan bantuan sebanyak 100 RTLH dengan nilai 2 Milyar, masing-masing kk memperoleh 20 juta. Adapun sebaran penerimanya meliputi kecamatan sikur, keruak, jerowaru, sakra dan sakra timur.
Amrullah melanjutkan untuk tahun 2022, bantuan RST yang disalurkan melalui Program Aspirasi Rachmat Hidayat berjumlah 111 rumah yang tersebar di Kecamatan Terara, Sakra dan Jerowaru.
“Sementara itu, bantuan aspirasi Rachmat Hidayat untuk Ponpes maupun Pengadaan Ruang Kelas Baru (RKB) di lombok tahun 2022 berjumlah 795 juta rupiah,” Tukas Amrullah seraya menambahkan jika dijumlah dengan bantuan pribadi dan insendentil jumlahnya jika diakumulasikan lebih besar lagi.
Terkait pengawasan dan supervisi pertanggung-jawaban penggunaan dana RST, Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) Kecamatan Sakra, Ismiyati Mariam dan Noviani Sri Hariyani mengakui dilibatkan dalam proses awal pengadaan Rumah Sejahtera Terpadu (RST) sejak Oktober lalu.
“Kami pendamping PKH melakukan pendataan, need assesment maupun cross cek lapangan terhadap semua calon penerima program RST agar tepat sasaran,” ujar Noviani yang diamini oleh Ismiyati. ***