LOMBOK BARAT | FMI.COM – Pemerintah Kabupaten Bolaangmongondow Timur, Provinsi Sulawesi Utara melakukan studi penguatan Wisata ke Lombok.
Rombongan Pemkab Bolangmongondow Timur ini diantaranya Bupati, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD), Kepala Dinas Pariwisata serta 48 Kepala Desa.
Rombongan yang di pimpin oleh Bupati ini, melakukan kunjungan ke Desa Lembar Selatan, Kecamatan Lembar, Kabupaten Lombok Barat dan ke Desa Sade, Kabupaten Lombok Tengah.
Tujuan mereka untuk studi penguatan wisata, adat, kebudayaan berbasis masyarakat dan pengembangan digitalisasi.
Tujuan lainnya yakni mempelajari strategi pemerintahan desa dalam penguatan sinergitas BUMdes dan wisata dalam penguatan ekonomi kemasyarakatan berbasis digital.
Demikian disampaikan Erwin Hidayat selaku pendamping yang dipercaya Simpeldesa Telkom Indonesia untuk memberikan materi dan arahan terkait pariwisata di Lombok.
“Ini sebuah kebanggaan, Lombok menjadi lokasi studi daerah lain. Semoga ini menjadi tambahan rezeki bagi UMKM dan mudahan bisa menjadi tolak ukur bagi daerah-daerah yang lain sehingga bisa datang ke Lombok,” ungkapnya, Kamis 25 Agustus 2022
Dalam keterangan tertulisnya, Erwin juga menegaskan bawah Desa Tirtanadi sudah mengaplikasikan Simpeldesa yang perkembangannya sangat signifikan.
“Hal ini layak saya promosikan untuk dijadikan lokasi kaji tiru kabupaten dan kota luar pulau Lombok,” tandasnya.
Bahkan dalam waktu dekat, sebut dia, Kabupaten dari luar daerah juga akan datang kunjungan kaji tiru di Desa Tirtanadi Lombok Timur.
“Insyaallah dalam waktu dekat kunjungan serupa atau kaji tiru dari Kabupaten luar pulau Lombok akan kita bawa ke Desa Tirtanadi Lombok Timur,” ungkapnya.
Adapun kegiatan studi tiru di Desa Lembar Selatan memperkenalkan budaya Jangger dan Peresean serta olahan makanan khas Sasak Lombok.
Erwin berharap Desa-desa di Lombok bisa berinovasi, berkolaborasi dengan pemerintah serta mampu memanfaatkan digitalisasi untuk memajukan pariwisata Desa.
Bahkan, Desa juga dapat mengembangkan UMKM sehingga mendatangkan PADes yang besar, dengan memanfaatkan digitalisasi.
“Dengan memanfaatkan digitalisasi, akan berdampak positif bagi pendapatan pemerintah Desa, dan masyarakat akan semakin berkembang dan maju,” tutupnya.***
Dampingi Pemkab Bolangmongondow Timur Studi Tiru di Lombok, Erwin Hidayat: untuk Penguatan Wisata
