LOMBOK BARATNews

Selamatkan Warga, Bupati Lobar Bergerak Cepat Antisipasi Lonjakan Covid-19

×

Selamatkan Warga, Bupati Lobar Bergerak Cepat Antisipasi Lonjakan Covid-19

Share this article

Lombok Barat, FMI – Setelah melakukan kunjungan ke lokasi Isolasi Mandiri (Isoman) terpadu di sejumlah Kecamatan di Lombok Barat pada Sabtu pekan lalu. Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid terus melakukan gerakan antisipasi lonjakan kasus Covid-19 di Lombok Barat.

Gerakan antisipasi dilakukan Bupati Fauzan dengan turun langsung untuk meninjau kesiapan rumah sakit dalam melayani pasien Covid-19 yang terus mengalami penambahan.

“Untuk memastikan pelayanan kesehatan pasien Covid-19. Untuk itu kami meninjau kesiapan Rumah Sakit Umum Daerah Patut Patuh Patju dan Rumah Sakit Umum Daerah Awet Muda Narmada,” sebut Bupati Lobar

Saat melakukan peninjauan, Bupati di dampingi oleh sejumlah pejabat Lombok Barat yang ingin memastikan bahwa kapasitas atau tingkat keterisian tempat tidur di dua RSUD masih dapat menampung pasien Covid-19 dan dibawah standart maksimal yang ditetapkan oleh Kemenkes yaitu 60 persen.

“Sementara tingkat keterisian tempat tidur di RSUD Tripat sekitar 40 persen lebih dan kita sudah tambah sehingga BOR menjadi sekitar 30 persen lebih. Sementara di RSUD Awet Muda BOR 48 Persen dan setelah masuk tambahan di RS Darurat di Puri Bunga BOR menjadi dibawah 30 persen. Kita siapkan semua untuk antisipasi lonjakan kasus covid19 di Lombok Barat ” ujarnya.

Dalam melakukan kunjungan itu, Bupati Fauzan juga memastikan ketersidiaan Oksigen di dua rumah sakit tersebut. Untuk sementara oksigen di dua rumah sakit tersebut sudah sangat cukup dan bahkan telah dihitung berdasarkan kebutuhan harian dan jumlah pasien.

Kemudian Bupati Fauzan memerintahkan langsung Kepala Dinas Kesehatan untuk berkoordinasi dengan penyuplai oksigen. Supaya oksigen di dua rumah sakit dapat ditambah.

“Hal ini untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan kasus Covid-19 di lobar. Hingga hari ini tingkat ketersediaan oksigen di Lombok Barat masih memadai dan akan terus ditambah,” pungkasnya

Bupati dua periode yang mulai digadang gadang sebagai calon Gubernur NTB kedepan ini juga mengatakan bahwa pihaknya bergerak cepat untuk memastikan kesiapan Lombok Barat dalam menghadapi lonjakan kasus Covid-19. Sehingga pihaknya tidak ingin kecolongan dalam mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19. Sebab dikatakannya, hal ini terkait dengan keselamatan masyarakat Lombok Barat.

“Kami bergerak cepat mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 dan Pemerintah tentu harus melakukan respon cepat atas hal tersebut karena ini semua menyangkut keselamatan warga negara dan kami harus memastikan semuanya siap sehingga kondisinya dapat terkendali,” katanya

Dari data dinas kesehatan, kata dia, hingga hari ini jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid19 di Kabupaten Lombok Barat mencapai 2.499 orang dan yang sembuh sebanyak 2.159 orang. Sementara jumlah pasien yang masih isolasi sebanyak 225 dan 115 orang meninggal dunia.

Dari data yang ada, jumlah pasien Covid-19 sepekan terakhir mengalami peningkatan, dimana dalam sepekan sejak tanggal 26 Juli 2021 hingga 1 Agustus 2021 jumlah masyarakat terkonfirmasi positif Covid-19 mencapai 207 kasus. (FMI-001)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *