Oleh : Aqib Riyadi
Jawa Tengah, FMI.com. Kaliwungu salah satu Kecamatan di Kabupaten Kendal Provinsi Jawa Tengah. Kaliwungu memiliki 9 desa yaitu Sumberejo, Nolokerto, Kutoharjo, Mororejo, Krajankulon, Wonorejo, Sarirejo, Kumpulrejo, dan Karang Tengah. Disebelah barat berbatasan langsung dengan kecamatan Brangsong, dan sebelah timur berbatasan langsung dengan Kota Semarang.
Kondisi ekonomi masyarakat Kaliwungu sangatlah beragam. Ada kelas menengah, kelas menengah ke bawah, dan kelas menengah ke atas. Semuanya itu tergantung pada latar belakang mereka masing-masing. Kebanyakan masyarakat Kaliwungu bermata pencaharian sebagai pedagang. Sebenarnya masih banyak lagi mata pencaharian masyarakat Kalwungu seperti pada sektor-sektor berikut ini:
Perdagangan
Sektor perdaganganlah yang mendominasi kondisi ekonomi warga Kaliwungu, bagaimana tidak banyak dari mereka yang mata pencahariannya adalah sebagai pedagagang. Banyak pusat-pusat perdagangan yang ada di Kaliwungu, seperti Pasar sore atau pasar malam, yang tempatnya berada di alun-alun Kaliwungu dan sekitarnya. Banyak sekali yang di dagangkan oleh para pedagang di alun-alun ini. Seperti makanan, pakaian, mainan, dan asesoris-asesoris yang lain.
Dengan kermaiian yang ada dan di sekitar alun-alun juga terdapat masjid yang menjadi ikon dari Kaliwungu menjadikan warna tersendiri dalam dunia perdagangan di Kaliwungu. Persatuan Pedagang Alun-alun Kaliwungu (PEPAK) merupakan sekumpmpulan para pedagang yng ada di alun-alun Kaliwungu. Kebanyakan dari mereka adalah asli warga Kaliwungu. Sehingga tidak bisa di pungkiri bahwa kehidupan warga Kaliwungu sangatlah tergantung pada sektor perdagangan.
Pasar Pagi Kaliwungu, selain pasar sore warga Kaliwungu juga menaruh kehidupanya di Pasar Pagi. Pasalnya sebagian besar warganya juga berdagang di pasar pagi. Berbagai bahan pokok rumah tangga, makanan, asesoris, hewan ternak dan lain-lain yang di dagangkan di pasar ini.
Dengan adanya kedua pasar tersebut menjadikan warga Kaliwungu bisa menghidupi kehidupanya dan kehidupan keluarganya. Dan menjadikan kemudahan untuk warganya yang lain untuk mencari kebutuhan hidupnya seperti sandang dan pangan.
Pertanian
Pada sektor pertanian banyak yang di dapat oleh warga Kaliwungu. Banyaknya lahan pertanian yang memadahi menjadikan kemudahan tersendiri bagi warga untuk menaruh hasil pada pertanian. Hampir di semua desa di Kecamatan Kaliwungu ada lahan sawahnya. Ini menjadikan sebuah harapan bagi warganya untuk memenuhi bahan pokok seperti beras dan lainnya.
Lahan perkebunan juga banyak di jumpai di kota santri ini, pasalnya banyak warga yang mempunyai kebun yang luas. Tanaman-tanaman ini nantinya yang menjadi salah satu peghasilan dari warga. Ada ubi-ubian, sayur-sayuran, buah-buahan yang ada di perkebunan warga ini.
Dari hasil perkebunan tersebut, sebagaian ada yang mereka olah sendiri dan di jadikan bekal sehari. Dan ada juga yang di jual dipasar, dan mendapatkan uang dari hasil tanaman tersebut.
Industri
Perindustrian di Kecamatan ini juga sangatlah banyak. Pabrik-pabrik banyak kita jumpai di Kaliwungu. Seperti PT. Rimba Partikel Indonesia, PT. Kayu Lapis Indonesia, PT. Indogas Raya Utama, PT. Texmaco Perkasa Engineering, ditambah lagi di bagian Utara Kaliwungu sekarang sudah ada Kawasan Industri Kendal (KIK). Salah satu tempat yang mana nantinya bisa dijadikan tempat perekonomian di Kaliwungu.
Dari beberapa pabrik diatas, banyak warga Kaliwungu banyak yang bekerja di pabrik tersebut. Terutama di pabrik PT. Kayu Lapis Indonesia. Sektor industri yang banyak inilah yang menjadi pendongkrak ekonomi di Kaliwungu.