MATARAM | FMI.COM – Momentum halal bihalal keluarga besar Jurusan Manajemen Dakwah (MD) Universitas Islam Negeri Mataram mendorong pembentukan Ikatan Alumni Manajemen Dakwah (IKA-MD) UIN Mataram.
Dalam pertemuan ini turut dihadiri oleh Dekan Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi, Ketua jurusan Manajemen Dakwah, Dosen-dosen serta alumni dan Mahasiswa Manajemen Dakwah.
Calon Ketua Ikatan Alumni Manajemen Dakwah (IKA-MD) UIN Mataram, Ari Kuswandi Arbi mengatakan, setiap tahun universitas di Indonesia meluluskan ribuan sarjana.
Menurutnya, selain positif, itu juga bisa menjadi bumerang ke depan, karena kampus bisa jadi salah satu penyumbang pengangguran di Indonesia.
“Setiap tahun, kampus-kampus di Indonesia meluluskan ribuan sarjana. Tentu hal itu sangat baik, tetapi yang perlu diperhatikan juga bahwa hal itu bisa menjadi bumerang kedepannya. Artinya kampus bisa jadi penyuplai angka pengangguran di Indonesia jika Sumber Daya Manusi yang ada tidak terkelola dengan baik,” kata Arbi melalui keterangan tertulisnya, Rabu 18 Mei 2022
Alumni Manajemen Dakwah ini juga menerangkan bahwa Manajemen Dakwah sebagai jurusan yang fokus mengkaji soal isu sosial dan ekonomi umat terlebih soal lembaga-lembaga keislaman dan lembaga terkait lainnya merupakan sebuah potensi besar penyuplai Sumber Daya Manusia (SDM) di ranah itu. Karena yang mengisi ranah itu masih banyak orang-orang yang bukan bidangnya.
Menurut dia, Manajemen Dakwah merupakan sebuah jurusan yang mengkaji soal isu sosial dan ekonomi umat, terlebih soal lembaga-lembaga keislaman dan lembaga terkait lainnya.
Karena itu, kata dia dalam sambutannya, jurusan Manajemen Dakwah punya potensi besar sebagai penyuplai Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul di ranah keilmuannya.
“Saat ini kebanyakan yang mengisi ruang-ruang itu masih minim yang liniear dengan jurusannya semasa kuliah. Ini tentu peluang bagi kita jurusan Manajemen Dakwah untuk mendistribusikan alumni ke arah sana kedepannya,” terang arbi.
Sebagai penutup ia mendorong pembentukan Ikatan Alumni Manajemen Dakwah (IKA-MD) sebagai patner intlektual bagi jurusan dan kampus, terutama untuk memetakan SDM dan pendistribusian alumni MD kedepannya.
Ia juga mengharapkan adanya perhatian khusus dari jurusan, Fakultas dan perguruan tinggi dalam mengupayakan terbentuknya Ikatan Alumni Manajemen Dakwah UIN Mataram.
“Kami alumni manajemen dakwah sempat berdiskusi terkait problem yang dialami alumni, sehingga dari kegelisahan tersebut kami merasa sangat penting untuk segera dibentuknya Ikatan Alumni Manajemen Dakwah sebagai patner intelektual jurusan maupun univiersitas dalam memetakan SDM dan juga pendistribusian SDM Manajemen Dakwah kedepannya. Tentu saya juga berharap ada perhatian khusus dari pihak jurusan, fakultas, dan universitas untuk mengupayakan terbentuknya Ikatan Alumni Manajemen Dakwah,” tutup arbi.***
