LOMBOK TIMUR

Bapera Lotim : Kehadiran Jokowi Harus Dijadikan Traiger untuk Sektor Parekraf

×

Bapera Lotim : Kehadiran Jokowi Harus Dijadikan Traiger untuk Sektor Parekraf

Share this article

Lombok Timur, FMI – Barisan Pemuda Nusantara kabupaten Lombok Timur (Bapera Lotim) mengapresiasi setinggi – tingginya atas keseriusan Presiden Joko Widodo terhadap pemerataan pembangunan di seluruh Nusantara.

“Kami di Lombok merasakan kehangatan atas tingginya intensitas kehadiran Presiden di NTB khususnya Lombok yang luar biasa,” ujar  Ketua Bapera Lotim, Saparwadi melalui keterangan tertulisnya, Kamis (13/1)

Kami di Lombok Timur sebagai daerah wisata penyangga KEK Mandalika, kata dia, akan jadikan kehadiran Jokowi sebagai trigger untuk terus mendorong pemulihan sektor pariwisata dan ekonomi Kreatif dengan langkah yang sudah terencana dan terstruktur menyambut target dan cita-cita mulia pemerintah pusat.

Menurutnya, sektor pariwisata akan terus membaik, apalagi rencana dibukanya kembali wisatawan mancanegara ke Indonesia. Hal ini menjadi peluang untuk investasi baru sektor pariwisata.

“Kami sebagai daerah penyangga sudah sangat siap menunggu para pelaku industri pariwisata untuk melakukan investasi baru di daerah yang indah dan aman ini,” ujar Saparwadi

Lebih lanjut, Ketua Barisan Pemuda Nusantara Lombok Timur yang karib disapa bung wadik mengatakan, selama pandemi Industri pariwisata di Indonesia hanya berada pada kondisi “sleep”. Namun, para stakeholder industri ini tetap melakukan persiapan untuk menghadapi New Normal.

Sejak akhir tahun 2020, kata dia, kondisi industri pariwisata mengalami peningkatan karena pemerintah telah membuka akses untuk bepergian, walaupun hanya untuk pasar domestik..

“Berdasarkan beberapa indikator, terlihat bahwa akhir tahun 2021 dapat menjadi periode yang lebih baik dikarenakan adanya pertumbuhan pada industri pariwisata,” pungkasnya

Bung wadik mencontohkan, tingkat okupansi regional di Bali dan Lombok mengalami peningkatan hingga mencapai 20 persen. Selain itu, terdapat peningkatan yang cukup tinggi pada jumlah penerima vaksin lengkap. Hal tersebut memberikan dorongan bagi pasar domestik untuk mulai kembali berpariwisata.

Menurut ketua Bapera Lotim ini, kota yang masih menjadi tujuan utama wisatawan datang ke Indonesia adalah Bali dan Lombok. Wilayah ini akan mengalami peningkatan terlebih dahulu, diikuti dengan tujuan wisata lainnya

“Pasar menengah akan mulai didominasi oleh wisatawan lokal, karena mereka mendapatkan peluang terbaik untuk menikmati tujuan wisata yang sebelumnya tidak tercapai atau tidak terpikirkan untuk dikunjungi,” katanya.

Sedangkan, lanjut wadik, industri yang akan terdampak langsung adalah akomodasi, yang juga akan memberikan dampak pada sektor Food and Beverage, karena kedua industri tersebut masuk dalam kategori kebutuhan pokok.

Masih kata dia, akomodasi bintang 4 dan 5 serta konsep “boutique” akan diminati pasar yang baru. Selain karena terjangkau, kebutuhan terhadap rasa aman dan sehat, akan menjadi perhatian konsumen di masa depan.

Menurut Wadik, ini adalah kesempatan bagi  seluruh indikator kesiapan agar kondisi pariwisata dapat bangkit kembali tanpa mengabaikan protokol kesehatan yang tegas dan tetap patuh pada regulasi pemerintah lokal. (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *