Lombok Timur, FMI – Baznas Kabupaten Lombok Timur menyerahkan zakat, infaq, dan sadaqah (ZIS) yang berasal dari gaji ke-13 Aparatur Sipil Negara (ASN) kepada sejumlah ASN golongan gharimin yang memiliki beban hutang untuk memenuhi kebutuhan pribadi yang tidak dapat dihindarkan.
Penyerahan secara simbolis dilakukan Bupati Lombok Timur kepada tiga orang ASN lingkup Dinas Pendidikan dan Kebudayaan yang bertempat di Pendopo Bupati, Senin (19/7/21)
Pada kesempatan itu, Bupati Sukiman Azmy menyampaikan bahwa nilai yang diterima jumlahnya kecil dan tidak dapat memenuhi seluruh kebutuhan. Hal tersebut karena ZIS yang terkumpul akan didistirbusikan kepada seluruh ASN golongan gharimin di daerah ini.
“Khusus di lingkup Dinas Pendidikan dan Kebudayaan saja jumlahnya mencapai 200 orang, dengan total ZIS yang akan diserahkan Rp. 500 juta. Selain lingkup Dinas Pendidikan, ZIS ini juga akan disalurkan kepada ASN yang ada di OPD lainnya, termasuk Dinas Kesehatan dengan nilai Rp. 500 juta,” ujar Bupati
Bupati berharap jumlah tersebut dapat sedikit membantu meringankan beban di tengah kondisi pandemi saat ini. Disadari kondisi pandemi ini berdampak luas terhadap masyarakat. Karena itu pula Pemda akan menyalurkan 150 ton beras bagi masyarakat, serta 30 ton bagi Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) dan Panti Asuhan.
Menutup sambutannya di hadapan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Kepala BKPSDM, serta 50 orang penerima yang hadir pada kesempatan itu, Bupati berharap upaya ini mendatangkan hikmah.
”Semoga ada hikmahnya dan menolong kita keluar dari pandemi,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Baznas Lombok Timur Ismmul Basar menyampaikan progress pengembangan ZIS di Lotim dilakukan dengan berbagai inovasi.
“Inovasi-inovasi yang di lakukan dalam pengembangan ZIS di Lotim melalui keberadaan petugas di tiap-tiap kecamatan, keberadaan sentra pengembangan ekonomi ummat di Terara, serta mengoptimalkan fungsi masjid sebagai sentra pengembangan ekonomi ummat,” ujar Ketua Baznas Lotim
Kemudian dikatakannya, penyerahan zis ini juga menjadi bagian dari pengembangan kegiatan Baznas yaitu dengan mendistribusikan kembali ZIS kepada ASN yang berasal dari ASN. (FMI-001)
