LOMBOK TIMUR

Bupati Minta BBPOM Mataram Mendukung UMKM Lotim Sesuai Kewenangan Dimiliki

×

Bupati Minta BBPOM Mataram Mendukung UMKM Lotim Sesuai Kewenangan Dimiliki

Share this article

LOMBOK TIMUR – FMI.com

Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Mataram melakukan kunjungan di kabupaten Lombok Timur dengan maksud menyampaikan berbagai program yang akan dilaksanakan pada tahun 2022 ini.

Kunjungan tersebut juga sebagai tindak lanjut keinginan Pemerintah Daerah (Pemda) kabupaten Lombok Timur untuk lebih meningkatkan kualitas dan produksi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di daerah ini.

Bupati Lombok Timur HM. Sukiman Azmy berharap BBPOM Mataram dapat mendukung upaya Pemda mendorong UMKM untuk lebih maju melalui fasilitasi sesuai kewenangan yang dimiliki.

“Dukungan fasilitas sesuai kewenangan yang dimiliki BBPOM Mataram dalam mendorong UMKM Lotim sangat kita harapkan,” kata Bupati Sukiman pada pertemuan yang berlangsung di ruang kerja Sekretaris Daerah Senin (17/1)

Bupati Sukiman dengan tegas menyatakan bahwa produk UMKM Lombok Timur juga mampu bersaing dengan produk – produk dari daerah lain. Bahkan tidak hanya produk makanan, Produk garam juga dapat bersaing.

“Produk – Produk UMKM Lotim tidak kalah dari produk daerah lain, termasuk produk garam. Kita rekomendasikan garam untuk ditindaklanjuti,” kata Bupati

Menanggapi hal tersebut Kepala BBPOM Mataram menyampaikan sejumlah program yang dapat dimanfaatkan pelaku UMKM di Lombok Timur untuk meningkatkan kualitasnya.

BBPOM menekankan pada mutu dan keamanan pangan pada produk-produk UMKM. Apalagi menjelang perhelatan internasional MotoGP.

Terkait itu pula, ia meminta penyuluh keamanan dan pengawasan pangan yang pernah mendapat pelatihan diberdayakan melakukan penyuluhan, utamanya di sarana kuliner untuk memastikan keamanan pangan yang dikonsumsi masyarakat dan wisatawan .

Aryapatni juga menyampaikan pihaknya melakukan pengawalan terhadap pencapaian target vaksinasi menyangkut kualitasnya.

BPOM akan melakukan supervisi penyimpanan vaksin pada keadaan darurat. Hal tersebut untuk menghindari menurunnya kualitas vaksin yang akan diberikan kepada masyarakat karena kesalahan penyimpanan.

Ia menekankan jangan sampai target pencapaian vaksinasi mengabaikan mutu dan kualitas vaksin.

Kunjungan Kepala BBPOM di Mataram juga diterima Sekda, Asisten bidang ekonomi pembangunan, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan, serta Kepala Dinas Kesehatan. ***

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *