Lombok Timur, FMI – Penyerahan Zakat Infaq dan Sadaqah (ZIS) secara simbolis oleh Bupati Lombok Timur, HM. Sukiman Azmy kepada sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) golongan gharimin di lingkup Pemerintah Kabupaten Lombok Timur pada Senin 19 Juli 2021 kemarin menjadi sorotan berbagai elemen masyarakat.
Adapun ZIS yang dikumpulkan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Lombok Timur ini bersumber dari gaji 13 ASN dan diserahkan kembali ke ASN yang terlilit hutang (Gharimin, red) untuk memenuhi kebutuhan pribadi yang tidak dapat dihindarkan.
Bupati Lombok Timur HM. Sukiman Azmy usai menggelar rapat di rupatama kantor Bupati Lombok Timur, Senin (26/7/21) mengatakan kepada wartawan bahwa pendistribusian Zakat Infaq dan Shodaqoh (ZIS) oleh BAZNAS Lotim untuk ASN golongan gharimin itu sudah tepat sasaran sesuai dengan kajian dewan syari’ah.
“Itu sudah ada dasar hukumnya, BAZNAS itu punya dewan syari’ah yang mengkaji apa yang dilakukan oleh BAZNAS Lotim,” ujar Bupati
Bupati Sukiman juga menyampaikan, di dalam lembaga Baznas terdapat dewan syari’ah. Apapun program yang lakukan Baznas jika sudah disahkan oleh dewan syari’ah maka itu sudah melewati kajian yang mendalam.
“Ketika dewan syari’ah sudah merestui itu bisa dilakukan. Maka itu bisa dilakukan,” ungkapnya. Kemudian dalam bahasa Lombok (Sasak, red) Bupati menyebut ‘Alur dengan ngeremon, yak kembe rumuk dengan ngeremon’.
“Biarkan orang membicarakan, untuk apa kita urus orang yang membicarakan itu,” kata Bupati terjemahan dari bahasa Sasak tersebut (FMI-001)
