Mataram, FMI – Dalam rangka Rapar Koordinasi (Rakor) Pemberantasan Korupsi Terintegrasi di wilayah NTB, Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah melaksanakan rapat berasama Tim Direktorat Koordinasi dan Supervisi Wilayah V KPK RI, Rabu (21/4/21)
Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Dr. H. Zulkieflimansyah berharap kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemprov NTB untuk memaksimalkan koordinasi dengan kehadiran Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) guna mencegah terjadinya korupsi dan penyalahgunaan wewenang yang bisa menimbulkan terjadiya tindak pidana korupsi.
“Kita tentu berterima kasih atas kehadiran KPK yang terus-menerus melakukan rapat koordinasi dan pendampingan kepada sejumlah Kepala OPD Pemrov NTB sebagai upaya pencegahan terjadinya korupsi,” kata Gubernur.
Bang Zul sapaan akrab orang nomor satu di NTB ini menilai, Rakor ini dapat memberikan manfaat bagi pimpinan serta aparat daerah.
Dalam sosialisasi dan Rakor ini, Gubernur NTB berharap agar ada pemahaman kepada para kepala daerah di NTB dan para ASN untuk bisa memilah apa saja yang boleh dan tidak boleh dilakukan sesuai aturan perundang-undangan yang berlaku.
