MATARAMNews

Demo Tolak Jokowi Tiga Periode di NTB Berjalan Kondusif, Kombes Pol Artanto Berikan Apresiasi

×

Demo Tolak Jokowi Tiga Periode di NTB Berjalan Kondusif, Kombes Pol Artanto Berikan Apresiasi

Share this article



MATARAM | FMI.COM – Di tengah bulan suci Romadhon ratusan demonstran dari kalangan mahasiswa dan LSM melakukan aksi demonstrasi dengan sejumlah tuntutan, antaranya penolakan Jokowi 3 Periode dan Penolakan kenaikan harga BBM.


Menyikapi aksi demonstrasi itu, Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol Artanto menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh demonstran yang telah menyuarakan tuntutannya dengan damai dan tidak anarkis.

Menurut dia, di Mataram terdapat 4 kelompok massa aksi mendatangi kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Nusa Tenggara Barat (DPRD NTB) dan Kantor Gubernur NTB.

Keempat kelompok itu masing-masing dari Gerakan Rakyat dan Mahasiswa NTB, gabungan BEM Fakultas, FMN, SMI, DAN KPR. Selain itu juga dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Kasta NTB.

Selanjutnya dari Aliansi Pejuang Aspirasi Rakyat (Aparat) yang tergabung dari LMND, HMI-MPO, GMNI, BEM Nusantara, HIMMAH NW dan IMM.

Selain itu, juga ada kelompok massa aksi dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Mataram di bawah pimpinan Ketua Umum Pahri Rahman. Berdasarkan Informasi jumlah massa aksi dari HMI berkisar 300 orang.

Sementara di Lombok Tengah terdapat 2 kelompok aksi, mereka semua berasal dari Gabungan Organisasi Kepemudaan (OKP) PMII, HIMMAH NWDI dan Formula Loteng dan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) cabang Lombok Tengah.

Demo juga ada di Lombok Timur yang dilancarkan oleh Ikatan Mahasiswa Muhamadiyah (IMM) Cabang Lombok Timur.

Tidak hanya itu, Demo juga terdapat di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) cabang Sumbawa Barat.

Kemudian Dompu, Kabupaten Bima dan Bima Juga terdapat aksi serupa yang di lancarkan oleh kelompok BEM STIE dan gabungan OKP (Aliansi Anti Penindasan Dompu Menggugat) dengan tuntutan yang sama.

Di Bima dan Bima Kota terdapat 4 kelompok unras, dari BEM gabungan kota dan Kabupaten, BEM gabungan Muhammadiyah, AMRB dan Cipayung Bima.

Sementara jumlah anggota Polisi Polda NTB beserta jajaran diterjunkan total 4.336 personel dan BKO 2 SSY (setingkat batalyon) TNI, adapun di Mataram sendiri 800 personel gabungan dari Polda NTB dan Polresta Mataram diterjunkan.

“Hari ini kami terjunkan 800 personel dari Polresta dan Polda NTB untuk menjaga hal-hal yang mungkin terjadi di Mataram, sementara di Polres Jajaran ratusan jumlahnya bisa ribuan,” ungkap Kabid Humas.

Hingga aksi demonstrasi selesai kondisi masih tetap kondusif meski ada sedikit aksi bakar ban dan dorong mendorong.

Untuk itu Kabid Humas Polda NTB ucapkan terimakasih dan memberikan apresiasi kepada demonstran yang telah menyampaikan aspirasinya dengan damai.

“Saya ucapkan terimakasih yang sebanyak-banyaknya kepada adik-adik mahasiswa dan teman-teman LSM yang telah menyampaikan tuntutannya dengan damai,” ungkapnya.

Usai menggelar aksi didepan Kantor DPR, masa melanjutkan aksinya di depan Kantor Gubernur NTB.

Kendati demikian, kondisi tetap kondusif hingga berakhirnya demo.

Kabid Humas Polda NTB Juga mengucapkan terimakasih dan bangga kepada semua personel yang terlibat dalam pengamanan bersifat humanis.

“Kami juga ucapkan terimakasih kepada semua personel yang telah bertugas dengan baik meski berada dibawah terik matahari dan dalam keadaan berpuasa,” pungkasnya.***

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *