LOMBOK TIMURSosial

Forum Anak Desa Wakan Terima Piagam Penghargaan dari Kementerian PPA RI

×

Forum Anak Desa Wakan Terima Piagam Penghargaan dari Kementerian PPA RI

Share this article

LOMBOK TIMUR | FMI.COM – Forum anak Desa Wakan mendapatkan piagam penghargaan dari Menteri pemberdayaan perempuan dan anak Republik Indonesia, (PPA RI), lantaran keberhasilannya memberikan edukasi dan pelatihan terhadap anak-anak di Desa Wakan, kecamatan Jerowaru kabupaten Lombok Timur 

Pembina Forum Anak Desa Wakan, Jaswadi kepada media ini mengatakan bahwa, pada mulanya Forum anak terbentuk karena kurangnya kesadaran dari anak atas pentingnya pendidikan dan kurangnya kesadaran dari orang tua yang lebih mementingkan mempekerjakan anaknya daripada mengutamakan pendidikan.

“Karena itu, terbentuknya forum anak di Desa Wakan supaya anak-anak yang masih berada di bawah umur bisa mendapatkan haknya sebagai anak untuk bermain dan belajar,” ujar Jaswadi

Ditegaskan dia, pada tahun 2020 melalui forum pemerhati perempuan dan anak kabupaten Lombok timur dan salah satu lembaga yang fokus terhadap perlindungan anak yaitu lembaga Tunas Alam Indonesia (tsantai NTB). Dengan lembaga ini forum anak desa wakan inten melakukan komunikasi terkait dengan pengelolaan konsep data yang harus di persiapkan dalam pembentukan forum anak di Desa Wakan.

Foto : Piagam Penghargaan yang didapatkan Forum anak Desa Wakan dari Kementerian PPPA RI.

“Pada awal tahun 2020 ketika peranacangan pembentukan forum anak ini sempat mendapat penolakan dari Desa setempat, karena menurut pihak pemerintah desa forum anak ini tidak akan mempunyai efek terhadap kesejahteraan masyarakat,” katanya

Karena banyaknya praktek pernikahan anak bawah umur di Desa Wakan kecamatan Jerowaru, kata dia, para perancang tidak pernah menyerah dalam melakukan edukasi dan pencegahan terhadap praktek yang sudah dianggap sebagai kebiasaan oleh masyarakat.

“Para inisiator Forum Anak ini intens menekankan pemerintah setempat supaya tidak melakukan praktek pernikahan usia anak. Jika ada oknum bersikeras untuk melakukan praktek tersebut akan di laporan kepada pihak yang berwajib supaya di proses secara hukum untuk memberikan efek jera,” tukasnya

Pembentukan anak Desa Wakan bekerjasama dengan lembaga Tunas Alam Indonesia dengan menjalankan program awal yaitu “kesempatan”. Program ini, kata dia, fokus pada penanggulangan kasus pekerja anak pada sektor pertanian, terkhusus industri pertanian tembakau yang banyak melibatkan anak mulai dari pembibitan sampai ke tahap pengepakan atau siap jual.

“Dalam proses produksi tembakau ini ada banyak racun dan zat berbahaya yang tidak baik untuk kesehatan tubuh anak,” tegasnya

Lebih lanjut dia mengatakan, bentuk kegiatan yang diselenggarakan forum anak adalah sekolah non formal yang terpusat pada kegiatan masyarakat, fokus melakukan edukasi terkait dengan penaggulangan terhadap pekerjaan anak dan pernikahan di usia anak. Sehingga dari kegiatan yang kami lakukan, kami mengikuti ajang perlombaan yang di adakan oleh kementerian terkait dengan perlindungan anak.

“Alhamdulillah forum anak Desa Wakan mendapatkan penghargaan sebagai pemenang dari ajang lomba tersebut dan mendapatkan piagam penghargaan dari menteri PPPA RI,” pungkasnya

Dalam lomba ini, kata dia, pesaing ketat secara nasional dari Jawa timur, Jawa tengah Surabaya dan Sulawesi. Dari beberapa Provinsi yang ada di Indonesia forum anak Desa Wakan keluar sebagai juara dan mendapatkan piagam penghargaan.

Ditegaskan dia, Forum anak Desa Wakan juga diapresiasi oleh kementerian PPPA RI, sehingga ada rencana kementerian untuk turun langsung ke Desa Wakan untuk melakukan kunjungan terhadap kegiatan dan keberhasilan yang sudah dilakukan.

Atas keberhasilan Forum anak ini  Pemerintah daerah kabupaten Lombok Timur (Pemda Lotim) merespon dengan sangat baik atas pencapaian yang telah di dapat.

Sekertaris Daerah (Sekda) Lotim, HM. Juaini Taofik menegaskan bahwa pemerintah daerah akan mensupport segala bentuk kegitan yang di lakukan oleh forum anak, bahkan bakal memberikan bantuan dan anggaran sesuai kemampuan keuangan daerah.

Sekda juga memberikan motivasi kepada Forum anak supaya tetap menjalankan aktivitas edukasi sehingga bisa menanggulangi permasalahan terkait dengan kekerasan anak.

“Tidak ada usaha yang akan mengkhianati hasil,” kata-kata motivasi yang diberikan sekda Lombok timur kepada forum anak desa wakan kecamatan Jerowaru. (FMI)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *