Bima, FMI.com. Forum Keserasian Sosial Dembi Nduha kembali melaksanakan Dialog Tematik Program Keserasian Sosial Berbasis Kemasyarakatan, bertempat di Aula Kantor Desa Sangiang Kecamatan Wera Kabupaten Bima. Selasa, (20/10)
Kegiatan yang bertema “Merajut Kebersamaan Menggapai Sangiang Yang Harmonis” tersebut, dibuka langsung oleh Kepala Desa Sangiang.
Kegiatan tersebut turut melibatkan seluruh elemen masyarakat mulai dari Tokoh Agama, Tokoh Pemuda, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Wanita serta Pemerintah Desa. Serta dihadiri oleh Pejabat Pemerintah Kabupaten Bima dan Muspika Kecamatan Wera yakni Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bima yang diwakili oleh Kepala Bidang Perlindungan Jaminan Sosial, Camat Wera, Kapolsek Wera, Danposramil Wera.
Dalam sambutannya, Kepala Desa A. Rasid H. Imran S.E, menyampikan apresiasi dan ucapan terimakasih kepada Kementrian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI) dan juga kepada Forum Keserasian Sosial Dembi Nduha atas terlaksananya beberapa program di Desa Sangiang.
Ia berharap agar setiap tahun program tetap masuk di Desa tersebut
“Atas nama pemerintah desa kami ucapakan terimakasih, semoga di tahun-tahun selanjutnya program tetap masuk di desa kami,” Ucapnya
Pada tempat yang sama, Ketua FKS Dembi NDuha Desa Sangiang Ihdar Kusuma Wardana mengatakan, kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kembali nilai gotong royong, persatuan dan kesatuan serta kebersamaan seluruh masyarakat.
“Kita hidupkan kembali gotong royong di Desa Sangiang, yang dimana akhir-akhir ini mulai hilang rasa kebersamaan,” Ungkapnya
Lanjut Ihdar menegaskan, semua elemen masyarakat berperan penting, terutama generasi muda untuk sama-sama mengawasi keamanan serta kenyamanan dalam menjalani kehidupan bermasyarakat, untuk meminimalisir atau menghindari tindak kriminal serta menjauhi segala kegiatan negatif yang berpotensi memecah belah persatuan masyarakat.
“Mari semua elemen, anak muda terlibat,” Ajaknya
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bima yang diwakili oleh Kabid Linjamsos Ismud, S.Sos menyampaikan bahwa kegiatan yang merupakan program dari Kementrian Sosial RI tersebut mengusung semangat besar tentang pentingnya merangsang aktifitas positif ditengah-tengah masyarakat dalam menangkal seluruh potensi konflik sosial.
“ini program Kemensos, semoga bisa memperkuat kesatuan dan persatuan, mengahadirkan perdamaian di masyarakat,” Harapnya
Selain itu, kegiatan Keserasian Sosial berbasis masyarakat tersebut menggunakan dana sebesar 150 juta dengan rincian Tematik I, Tematik II dan Pembangunan Tugu Keserasian Sosial sebesar Rp 50 Juta dan pembangunan fisik (Pembuatan Talud Penahan Banjir) Rp 100 juta. (FMI)
