LOMBOK TIMURNews

Hentikan Pengiriman Mahasiswa Ke Luar Negeri, Begini Kata Mahasiswa Penerima Beasiswa NTB- UTeM

×

Hentikan Pengiriman Mahasiswa Ke Luar Negeri, Begini Kata Mahasiswa Penerima Beasiswa NTB- UTeM

Share this article

Lombok Timur, FMI – Gonjang-ganjing pernyataan Badan Kehormatan Dewan Perwakilan Rakyat Nusa Tenggara Barat (BK DPRD NTB) H. Najamudin Mustofa menyebutkan, hentikan pengiriman mahasiswa ke luar negeri, menuai banyak kritik dari berbagai mahasiswa penerima Beasiswa NTB.

Salah satunya, penerima Beasiswa NTB, Candra, dari Desa Bebidas, Kecamatan Wanasaba, Kabupaten Lombok Timur tujuan Universitas Teknikal Malaysia Melaka (UTeM) mengatakan, dalam politik pemerintahan pro dan kontra itu sudah biasa. Jadi, untuk menyikapi itu jangan terlalu berlebihan juga. Supaya pemerintah daerah tetap dapat bekerja dengan baik pada bidang yang lebih urgent.

“Terkait yang dia kritik mengenai efek atau manfaat dari pengiriman mahasiswa keluar negeri itu sedikit keliru,” tegasnya, Kamis (24/2/21).

Investasi SDM itu merupakan investasi yang tidak dapat langsung di rasakan perubahan dan manfaatnya, kata Chan, melainkan itu investasi jangka panjang dan di masa depan akan terasa manfaatnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan, beda dengan investasi infrastruktur yang langsung terlihat perubahan dan fisiknya. Kalau mengenai anggaran, selama program-program lain tetap jalan, kenapa harus di permasalahkan terkait program pendidikan?

“Selain itu, sebenarnya Pak Gubernur memang mendukung para mahasiswa belajar dan banyak membangun relasi dari luar sehingga mampu membawa investor atau pemilik modal datang ke NTB,” tegasnya.

Bisa jadi lulusan yang dimaksud bekerja di daerah lain itu sedang membangun jaringan untuk NTB kedepan, lanjut Chan. Seperti yang kita ketahui, lulusan mahasiswa sarjana maupun pascasarjana di NTB cukup banyak.

“Jika semua alumni penerima beasiswa kembali ke NTB. Maka, mereka akan menjadi pesaing bagi yang lain dan beban pemerintah daerah lagi,” terangnya.

Untuk diketahui, kata Chan, ada beberapa mahasiswa yang mendapat tawaran S3 berkat pintu yang di buka pak Gubernur, tawaran itu datang dari kampus tempat study saat ini. “Itu bukti pentingnya membuka pintu yang lebih luas,” sebutnya

Redaksi-FMI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *