ACEH | FMI – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Langsa Provinsi Aceh meminta Presiden Republik Indonesia Joko Widodo mencopot jabatan Yaqut Cholil Choumas dari Menteri Agama.
Hal itu disampaikan oleh Ketua Umum Cabang, Amiruddin kepada wartawan Fokus Media Indonesia melalui keterangan tertulisnya, lantaran Yaqut Cholil Choumas diduga telah membuat kegaduhan terhadap ummat Islam.
“Pernyataan Yaqut membandingkan gema Adzan dengan gonggongan anjing sangat menyakiti hati umat Islam. Maka sudah sepatutnya Presiden mencopotnya,” ujar Amiruddin menyikapi pernyataan Menteri Agama Yaqut yang viral di media sosial beberapa hari belakangan ini.
Bukan tak beralasan, menurutnya Menteri Agama seharusnya menjadi patron keharmonisan umat beragama di indonesia, bukan malah menciptakan kegaduhan.
Dikatakan dia, sejak Yaqut dilantik sebagai Menteri Agama pada 24 Desember 2021 sampai saat ini, tidak mampu menjadi penyeimbang antar umat beragama. Terlebih lagi, saat mengeluarkan kebijakan yang dituangkan dalam surat edaran nomor 05 tahun 2022.
“Pembantu Presiden Joko Widodo ini terus membuat selebrasi-selebrasi konyol yang berdampak terhadap perpecahan,” tukasnya.
Kepada Presiden Joko Widodo, dia menegaskan, jika menginginkan Indonesia ini damai dan maju, maka Yaqut Cholil Choumas harus digantikan sebagai Menteri Agama
“Jangan sampai ada lagi kegaduhan di negeri ini terkait penistaan agama, apalagi yang mengatakan ini beragama islam, dikhawatirkan timbul konflik sesama agama,” pungkasnya dengan tegas. (FMI)