Mataram, FMI – Sikapi Gonjang Ganjing Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat yang rencananya siap digelar di Deli Serdang, Sumatera Utara, ketua umum DPD NTB Partai Demokrat, TGH. Mahally Fikri nyatakan bahwa Demokrat NTB tetap Solid dan loyal pada Ketum DPP Agus Harimurti Yudhoyono, Jumat (5/3/21).
Lebih lanjut pucuk pimpinan Partai Demokrat NTB itu menegaskan bahwa jika ada Kongres Luar Biasa (KLB), maka itu pasti dipaksakan dan tidak sah karena tidak ada dasar hukumnya. Karena, jelas menyimpang dari AD/ART Partai Demokrat yang sudah disahkan dan diakui oleh Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia dan sudah dicatat dalam lembaran negara.
“NTB solid kepada kepemimpinan AHY karena itu kami tidak mengakui adanya KLB,” terang TGH. Mahally fikri ketika ditanyai perihal itu oleh redaksi Fokus media Indinesia.
Rupanya Sikap Ketua DPD Partai Demokrat NTB itu bukan hanya sebatas statement namun dengan tegas TGH. Mahally Fikri mengancam jika ada unsur pimpinan Demokrat asal NTB yang berangkat dan mengikuti KLB maka akan dilakukan tindakan tegas dengan memproses pemberhentian sebagai Anggota partai.
“Jika ada unsur pimpinan DPD atau DPC asal NTB yang berangkat mengikuti KLB, kami akan segera proses untuk diberhentikan,” tambahnya.
Dilansir dari CNN Indonesia.com pendiri Partai Demokrat, Hencky Luntungan menyebut bahwa sejumlah nama telah masuk dalam bursa Calon Ketua Umum Partai Demokrat Versi KLB Deli Serdang. Beberapa di antaranya, adalah Kepala Kantor Staff Presiden RI Moeldoko, mantan Wasekjen DPP Partai Demokrat Mayjen (Purn) Yahya Sacawiria, mantan politikus Demokrat Darmizal hingga Kader senior partai Demokrat Max Sopacua.
Hencky mengklaim KLB Demokrat sudah didukung oleh 387 Dewan Pengurus Daerah (DPD) dan Dewan Pengurus Cabang (DPC) dari seluruh Indonesia. Ia menilai jumlah dukungan itu sudah memenuhi kuorum untuk menggelar KLB.
Kendati demikian, Hencky enggan membocorkan daftar pemilik suara itu. Ia khawatir pengurus DPP saat ini akan mengganggu proses KLB.
Lebih lanjut, Hencky mengatakan proses pemilihan ketua umum baru akan digelar pada Sabtu (6/3). Ia mengatakan KLB hari ini hanya menggelar pembukaan, sidang-sidang komisi dan merumuskan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART).
Kabarnya KLB Demokrat akan dihadiri sekitar 1.200 orang yang berasal dari pengurus DPD dan DPC Partai Demokrat di seluruh Indonesia. dimana agenda KLB hari ini akan diawali oleh pidato pembukaan dari para pendiri Demokrat. Setelah itu, KLB akan menggelar pembahasan tata tertib dan menggelar sidang-sidang komisi.sementara itu pemilihan ketua umum dijadwalkan berlangsung besok,Sabtu 6 Maret 2021.
Dinamika partai demokrat mulai memanas setelah berhembus issue kudeta kepemimpinan partai yang tercium oleh Ketum AHY bahkan secara langsung ditanggapi oleh pendiri sekaligus mantan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono dengan Statement populernya “Demokrat Not For Sale”.
Redaksi-FMI