Nasional

MN KAHMI Sesalkan Insiden Pembakaran Fasilitas Ponpes AS-Sunnah di Lombok

×

MN KAHMI Sesalkan Insiden Pembakaran Fasilitas Ponpes AS-Sunnah di Lombok

Share this article

Jakarta, FMI – Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MN KAHMI) menyesalkan dan prihatin atas terjadinya pembakaran fasilitas berupa kendaraan milik pondok pesantren (ponpes) AS-Sunnah di Kecamatan Aikmal, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Minggu 2 Januari 2022 dini hari.

Presidium MN KAHMI, Viva Yoga Mauladi, pun mengimbau seluruh elemen masyarakat menahan diri dengan tidak membuat hingga menyebar konten-konten provokatif dalam merespons insiden itu agar konflik tidak meluas.

“Kita menolak cara-cara kekerasan, pembakaran, atau bentuk teror lainnya dalam merespons perbedaan pendapat,” ucapnya dilansir dari website kahminasional.com, Rabu (5/1)

Apalagi, menurutnya, masyarakat NTB dikenal religius, ramah, dan menjaga harmoni. “Itu terbukti dengan banyaknya wisatawan dari dalam maupun luar negeri ke NTB serta banyaknya produk-produk UMKM di NTB yang menarik,” ujarnya

Yoga berpendapat, lebih baik saling menghormati budaya setempat, adat istiadat, dan sejarah masyarakat sebagai bagian dari kekayaan khasanah masyarakat.

“Mari kita terus mengedepankan pendekatan kekeluargaan. Islam adalah agama yang rahmat bagi seluruh alam. Indonesia juga negara yang dilahirkan untuk semua golongan,” tuturnya.

Dirinya juga mengimbau keluarga besar KAHMI dan HMI di NTB agar terus berkolaborasi dengan pemerintah setempat dan seluruh elemen masyarakat untuk NTB yang sama-sama kita cintai.

Yoga turut menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi NTB, Pemerintah Kabupaten Lombok Timur, dan seluruh elemen masyarakat yang tetap menjaga situasi kondusif.

Mengingat potensi wisata dan ditambah Sirkuit Mandalika, kata dia, NTB telah menjadi perhatian warga dunia, maka mari terus kita pertahankan rasa nyaman dan aman di NTB.

“Semoga Allah Swt senantiasa meridhoi apa yang kita lakukan,” tutup politikus PAN ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *