LOMBOK TIMUR | FMI.COM – Seorang oknum guru di salah satu Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kecamatan Keruak, kabupaten Lombok Timur diduga telah melakukan pelecehan seksual kepada salah seorang siswinya
Dari informasi yang dihimpun, pihak keluarga korban yang tak terima ulah oknum guru, telah melaporkan kejadian tersebut ke Polres Lombok Timur untuk proses hukum
Pimpinan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) KASTA Lombok Timur, Daur Tastasul yang mengetahui adanya dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oknum guru terhadap siswinya mengatakan, perbuatan tersebut merupakan kejahatan yang harus ditindak tegas.
“Ulah oknum guru ini, mencoreng institusi pendidikan, predator seksual harus ditindak tegas,” ujarnya, Senin 27 Februari 2023.
Sosok pengacara kondang ini berharap kasus dugaan pelecehan seksual yang menimpa salah satu siswi SMA tersebut diatensi oleh Aparatur Penegak Hukum (APH) khususnya Polres Lombok Timur.
“Kami harap Polres Lotim serius mengatensi kasus dugaan pelecehan seksual ini,” tegas pengacara yang akrab disapa Daur ini.
Masih kata dia, kasus dugaan pelecehan seksual dilingkungan sekolah merupakan bukti masih lemahnya pengawasan sekolah terhadap peserta didik. Ia pun menuding, kejadian itu adalah bentuk kelalaian sekolah.
“Kurangnya perhatian sekolah terhadap kenyamanan dan keamanan anak menjadi penyebab terjadinya kasus seperti ini,” tukasnya
Sementara Kapolres Lombok Timur melalui Kasi Humas, Iptu Nicolas Oesman saat dikonfirmasi membenarkan pihaknya telah menerima laporan dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oknum guru di salah satu SMA di Kecamatan Keruak kepada siswinya.
”Kita sudah terima laporannya, sudah divisum dan sudah diperiksa pelapor, saksi dan korban,” ujarnya.***