LOMBOK TIMUR | FMI.COM – Penjabat Bupati Lombok Timur H. Muhammad Juaini Taofik menyampaikan apresiasinya terhadap ahli kesehatan lingkungan di daerah ini, terutama pada masa pandemi lalu.
Himpunan ahli kesehatan lingkungan (HAKLI) mengambil peran penting menekan penyebaran kasus Covid-19 di Lombok Timur. Pj. Bupati mengakui lingkungan merupakan aspek penting yang menentukan derajat kesehatan masyarakat.
Hal tersebut diungkap Pj. Bupati pada acara penandatanganan kerja sama dengan Politeknik Kesehatan (Poltekkes) Kementerian Kesehatan Denpasar yang berlangsung Kamis (16/5) di Aula Dinas Kesehatan Lombok Timur.
Karena itu Pj. Bupati menyambut baik upaya peningkatan profesionalitas ahli kesehatan lingkungan melalui peningkatan pendidikan, “Profesional itu semakin spesialis semakin baik,” ungkapnya.
Hal tersebut diakuinya tidak hanya baik bagi personil melainkan juga bagi organisasi. Terkait pelaksanaan tugas ia berharap masing-masing pihak dapat saling menyesuaikan dan saling mempermudah, sebab menurutnya hampir tidak ada pekerjaan yang dapat dituntaskan seorang diri.
Sebelumnya Kepala Dinas Kesehatan Lombok Timur H. Pathurrahman menyebutkan kerja sama dengan Poltekkes Kemenkes Denpasar tersebut untuk mengakomodasi kebutuhan peningkatan profesionalitas bagi ahli kesehatan lingkungan yang kualifikasi pendidikannya belum linier.
Dipilihnya Poltekkes Denpasar atas kesepakatan seluruh calon mahasiswa di samping akreditasi yang disandang sesuai dengan kriteria yang dibutuhkan.
Direktur Poltekkes Kemenkes Denpasar Sri Rahayu menyambut baik kerja sama sebagai investasi sumber daya manusia itu dan meyakinkan bahwa Poltekkes Denpasar untuk ahli kesehatan lingkungan sudah terakreditasi A.***