LOMBOK TIMUR | FMI.COM – Bupati Lombok Timur HM. Sukiman Azmy mengingatkan untuk melakukan pengecekan 40 kepala keluarga penghuni rusunawa labuhan haji. Pengecekan ini terkait kelayakan atau kesesuaian dengan persyaratan yang ada.
Selain itu, Bupati mengingatkan untuk melakukan perawatan sarana dan prasarana rusunawa dengan menempatkan petugas yang mengawasi atau mengelola.
Dengan demikian sarana tersebut, jelas dia, dapat dimanfaatkan secara optimal sesuai dengan usulan atau rencana yang telah diajukan kepada Pemerintah Pusat.
Terkait perawatan, orang nomor satu di Lombok Timur ini mengingatkan agar mengalokasikan dana khusus pada perubahan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) 2023 maupun 2024 mendatang.
Hal tersebut diungkap Bupati dalam silaturahmi sekaligus penandatanganan serah terima barang milik negara (Rusunawa Labuhan Haji, red) dari Direktorat Jendral Perumahan Kementrian PUPR kepada Pemerintah Lombok Timur yang berlangsung Selasa, 20 Juni 2023.
Sementara Kepala Sub Bagian Umum dan Tata Usaha Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Nusa Tenggara I, Direktorat Jendral Perumahan Kementerian PUPR Heriswan Tom Ronitan mengatakan, penempatan petugas ataupun pembentukan unit pelaksana teknis (UPT) diperlukan untuk pengawasan dan pengelolaan aset yang telah diserahkan kepada Pemda.
Terkait penghuni ia menyarankan untuk melakukan perluasan kriteria jika dirasa sulit memenuhi target sesuai kriteria awal, setelah penyerahan pengaturan menjadi kewenangan Pemda. Namun demikian ia meminta progresnya dapat dilaporkan kepada kementerian.
Serah terima tersebut disaksikan pula Asissten bidang ekonomi dan pembangunan, kepala dinas perumahan dan pemukiaman, kepala dinas pekerjaan umum dan penataan ruang, dan inspektur inspektorat Lombok Timur, serta Sekretaris Bappeda Lombok Timur.***