LOMBOK TIMUR | FMI.COM – Kepolisian Resort (Polres) Lombok Timur kembali memeriksa tiga warga terduga pelaku pembakaran pipa proyek Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) pantai Selatan, Jum’at 6 Januari 2024.
Sebelumnya pihak kepolisian Lombok Timur telah memeriksa tiga orang warga Desa Lendang Nangka Utara, Kecamatan Masbagik pada Kamis 5 Januari 2024.
Pemanggilan tiga orang warga Lendang Nangka Utara oleh pihak kepolisian dibenarkan Kepala Desa setempat, M. Tahir. Menurutnya, pihak kepolisian telah memeriksa enam warganya dalam kasus pembakaran pipa proyek SPAM pantai selatan.
”Ada enam orang warga kami yang diamankan, terkait kasus pembakaran pipa proyek SPAM Pantai Selatan yang lokasinya di Desa Lendang Nangka Utara,” ucapnya, Sabtu 6 Januari 2024.
Pasca pembakaran situasi Kamtibmas di Desa cukup kondusif, tidak ada gejolak kembali, dan pihaknya telah mengimbau masyarakat tak melakukan pelanggaran hukum
Terkait kasus ini, jelas dia menyerahkan proses hukum kepada pihak kepolisian, dengan mengedepankan praduga tak bersalah.“Mari kita hargai proses hukum yang ada,” sebutnya.
Sementara Kapolres Lombok Timur AKBP Hariyanto melalui Kasi Humas ,Iptu Nicolas Oesman membenarkan adanya pemeriksaan kembali tiga orang warga yang diduga tersangkut kasus dugaan pembakaran pipa SPAM tersebut.
”Ketiganya sedang menjalani proses pemeriksaan di Unit Pidum Reskrim,” katanya.
Ia juga membenarkan bahwa, dalam kasus pembakaran pipa SPAM sudah enam warga yang diminitai keterangan.
”Keenam warga yang diperiksa berstatus sebagai saksi, diharuskan untuk wajib lapor dan belum ada penetapan tersangka,” ujar Nicolas.***
Polisi Kembali Periksa Tiga Warga, Buntut Pembakaran Pipa SPAM Pantai Selatan
