Lombok Timur, FMI – Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Gunung Rinjani (UGR) kembali berhasil menyelenggarakan kegiatan Workshop Penyusunan Pedoman dan Prosedur Operasional Baku (POB) dalam rangka implementasi program Kerja Sama Kurikulum dan Implementasi Merdeka Belajar-Kampus Merdeka ( KSKI MBKM), pada Rabu 8 September 2021 kemarin.
Hadir dalam acara tersebut, Pengurus Yayasan Pendidikan Gunung Rinjani Lombok, Rektor UGR, Wakil Rektor 1 bidang Akademik dan Pembelajaran, Wakil Rektor 2 bidang Kepegawaian, Administrasi, dan Keuangan, Wakil Rektor 3 Bidang Kemahasiswaan, Dekan se-lingkup UGR, Ketua Program studi se-lingkup UGR, Kepala Biro, Direktur Lembaga Penjaminan Mutu, Direktur Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, mahasiswa, dan mitra implementasi MBKM yang berasal dari Lembaga Pendidikan, Dunia Usaha dan Industri serta Program Studi dalam dan luar UGR.
Kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai tahapan lanjutan kegiatan penyusunan kurikulum tanggal 14 agustus 2021. POB diperlukan sebagai dokumen pendukung pelaksanaan program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM) yang akan dilaksanakan mulai semester ganjil tahun akademik 2021-2022.
Pedoman yang dihasilkan diharapkan menjadi acuan bagi dosen, mahasiswa, fakultas, prodi, maupun mitra dan kolaborator MBKM dalam melaksankan kegiatan pembelajaran baik dalam prodi maupun luar prodi.
Dalam pengantarnya Ketua Prodi PBI FKIP UGR, Abdul Majid Junaidi, M.Pd. yang memandu acara menyampaikan terima kasih yang sebesar besarnya kepada semua pihak yang berkontribusi pada terselenggaranya kegiatan ini.
Sebagai Narasumber pada kegiatan tersebut adalah Prof. Dr. Ir. Syamsul Arifin, M.T., Dosen Tetap Institut Sepuluh November Surabaya (ITS) dan Tenaga Ahli Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Dirjen Dikti Kemdibudristek).
Ketua Tim Pelaksana Program KSKI, Mawardi, S.S., M.Pd., dalam sambutan singkatnya menyebutkan bahwa Workshop tersebut merupakan kegiatan tahap ke 6 dari serangkaian kegiatan pengembangan kerja sama kurikulum program studi PBI FKIP UGR yang sudah dilaksanakan di tingkat fakultas/prodi meliputi: FGD penyusunan kebijakan implementasi MBKM, review kurikulum yang sedang berjalan, workshop penyelarasan kurikulum, workshop penyusunan kurikulum yang mengakomodir MBKM, penyusunan dokumen pendukung implementasi MBKM seperti perumusan pedoman/Standar Operasional Prosedur (SOP) implementasi MBKM, dan penyusunan dokumen mutu.
Dosen tetap PBI dan yang sekarang menjadi Kepala Bidang Eksplorasi Data pada Lembaga Penjaminan Mutu UGR tersebut juga mengatakan bahwa Workshop ini dimaksudkan untuk mendapatkan input sebanyak- banyaknya sebagai bahan pertimbangan dalam penyempurnaan naskah pedoman dan POB implementasi MBKM di UGR.
Dosen penggerak yang juga aktif di program pemberdayaan masyarakat/community service tersebut selanjutnya mengatakan bahwa seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi saat ini dan situasi yang terus berubah-berubah (uncertainty) merupakan keniscayaan bagi perguruan tinggi perlu melakukan revitalisasi atau pengembangan kurikulum dengan melibatkan pihak eksternal apalagi pesatnya perkembangan teknologi digital di era revolusi industry 4.0 dan society 5.0 yang diprediksi akan sangat berpengaruh pada pendidikan.
Kegiatan pengembangan kurikulum seperti ini dimaksudkan agar prodi memiliki perangkat-perangkat/infrastructure yang dibutuhkan dalam rangka memberikan mahasiswa ruang yang cukup selama 3 semester (setara 60 sks) untuk mencari pengalaman belajar yang sesuai dengan minat dan bakatnya di luar prodi.
Acara Workshop berlangsung lancar dan tertib sampai selesai serta menghasilkan draft Pedoman dan POB implementasi MBKM di tingkat perguruan tinggi. (*)