LOMBOK TIMUR – FMI.com
Kabid Cipta Karya pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) kabupaten Lombok Timur, Indar Jaya Kusuma menyebutkan bahwa untuk program Drainase tersebar di semua kecamatan di Lombok Timur.
“Program Drainase tersebar di seluruh kecamatan, karena bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU) melalui Aspirasi para anggota Dewan yang dituangkan dalam program, sehingga dapat terlaksana,” ujar Indar Jaya Kusuma kepada awak media saat ditemui di ruang kerjanya, Jum’at (14/01) kemarin.
Sementara untuk jumlah paketnya, kata dia, sampai saat ini masih belum mengetahuinya karena itu tergantung dari SKPD. Begitu Dewan mengusulkan program ini (Drainase, red) maka akan menyesuaikan dengan sub bidang masing – masing.
Selain itu, kata dia, terkait dengan Ruang Terbuka Publik (RTP) Pancor yang dananya sebesar 2,5 miliar. Untuk menindak lanjuti program yang sudah berjalan ini, Pemda sudah bersurat untuk mendapatkan program ini kembali, sehingga bisa tuntas pada tahun ini. “Mudah – mudahan itu juga bisa terealisasi,” kata Indar Jaya Kusuma.
Masih kata dia, program inikan sama dengan program kotaku, satu kegiatan yang niatan kita program kota tanpa kumuh. Tapi kalau kita biarkan terbengkalai seperti ini malah tambah kumuh.
“Kita berharap ada tindak lanjut sehingga nantinya bisa dirasakan manfaatnya,” ujarnya
Sementara untuk anggaran memang dari awal sesuai dengan Detail Engineering Design (DED) dan Rencana Anggaran Biaya (RAB), dimana jumlah anggaran yang dicantumkan sekitar 7,5 miliar namun yang terealisasi pada tahun 2021 kemarin sekitar 2,5 miliar.
“Jadi sebesar 5 miliar kekurangan anggaran kita, sehingga pada tahun 2022 ini kita akan minta penambahan anggaran untuk menyelesaikan program tersebut,” ujarnya (FMI)