LOMBOK TIMUR | FMI.COM – Pemerintah Kabupaten Lombok Timur (Pemkab Lotim) kembali meluncurkan program Lotim Berkembang. Program ini digulirkan sejak tahun 2020 lalu.
Selama program ini digulirkan, manfaatnya sudah dirasakan oleh masyarakat peternak dan pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) melalui bantuan subsidi bunga.
Bahkan dalam mensukseskan program ini, pemerintah bekerjasama dengan PT. Pegadaian untuk menyalurkan kredit usaha rakyat (KUR).
Program ini menjadi salah program unggulan tim percepatan akses keuangan daerah (TPAKD) Lombok Timur, sehingga dipastikan berlanjut pada tahun 2024.
PT. Pegadaian Syariah area Lombok, kata Penjabat (PJ) Bupati Lombok Timur, Juaini Taofik, telah mendukung pelaksanaan program Lotim Berkembang, karena itu patut diapresiasi.
Berkat kerjasama yang sudah terjalin lama, kata dia, dengan stimulus Rp1,3 miliar dapat memfasilitasi lebih dari enam ribu pelaku UMKM dengan nilai mencapai Rp47 Miliar.
“Tahun ini, untuk UMKM dialokasikan Rp1 Miliar yang diharapkan dapat menyasar tak kurang dari tujuh ribu pelaku UMKM dengan nilai mencapai Rp50 hingga Rp60 Miliar,” ujarnya
Program tersebut diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan utamanya menurunkan angka kemiskinan ekstrim di daerah ini.***
Program Lotim Berkembang Fasilitas 6000 Pelaku UMKM dengan Nilai Rp47 Miliar
