LOMBOK TENGAH | FMI.COM – Mahasiswa kuliah kerja nyata (KKN) Tematik Universitas Nadhlatul Wathan (UNW) Mataram di Desa Aik Berik, Kecamatan Batukliang Utara, kabupaten Lombok Tengah telah menjalankan berbagai program kegiatan selama melakukan pengabdian terhadap masyarakat.
Bahkan kelompok KKN ini mendapatkan apresiasi dari institusi pemerintahan setempat.
“Kami pemerintah Desa sangat mengapresiasi kegiatan mahasiswa KKN, bahkan dari berbagai kegiatan yang dilakukan sangat memberikan dampak baik terhadap masyarakat,” kata Kepala Desa Aik Berik, Muslehudin.
Bahkan menurutnya, kegiatan yang dilakukan mahasiswa cukup mempermudah masyarakat dalam mendapatkan pelayanan kesehatan tanpa harus ke dinas terkait atau instansi.
Mahasiswanya KKN UNW Mataram ini, sebut dia, banyak mengejutkan Desa dengan programnya yang bertujuan untuk kebaikan bersama.
Seblumnya, ketua kelompok KKN Tematik UNW Mataram, Tomi Indar Jaya mengatakan, kegiatan pelayanan pangan dan kesehatan lingkungan hidup dilaksanakan sebagai upaya percepatan pembangunan pariwisata.
Kegiatan tersebut, kata dia, dibuka mulai tanggal 6 Oktober hingga tanggal 9 Oktober mendatang, yang bertempat di lokasi KKN UNW Mataram, di desa Aik Berik, kecamatan Batukliang Utara.
Menurutnya, program yang dicanangkan tersebut didasari potensi yang dimiliki oleh masyarakat setempat.
“Program ini sangat tepat untuk dilaksanakan mengingat pontensi masyarakat memiliki keinginan sehat yang tinggi, maka saya dan Tim KKN berinisiatif membuat suatu lingkungan sehat dan perekonomian yang sehat tentu untuk menciptakan wisata yang bersih,” jelas Tomi saat ditanya media.
Tomi juga menyebutkan, pelayanan pangan dan kesehatan lingkungan hidup bekerja sama dengan Puskesmas Teratak , yayasan lembaga literasi lumbung foundaction Lombok dan Himpunan mahasiswa Islam komisariat Ibnu sina cabang mataram Nusa Tenggara Barat (NTB).
“Kami KKN tematik UNW Mataram menjalin kerja sama dengan Puskesmas, yayasan lumbung literasi foundaction lombok beserta Himpunan mahasiswa Islam komisariat Ibnu sina cabang mataram,” ujarnya
Selain mengelar pelayanan kesehatan gratis, Tomi juga akan mengadakan ekilogi dan bimbingan bersama sebagai wujud tindak lanjut kegiatan tersebut.
Sejak pelayanan kesehatan dibuka, kata dia, masyarakat sangat antusias mengikuti pelayanan kesehatan gratis tersebut
Kegiatan tersebut diharapkan mampu menciptakan suasana lingkungan sehat menuju wisata berkemajuan dan bersih. ***