Lombok Timur, FMI – Salah satu warga penerima manfaat Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Desa Kuranji, Kecamatan Labuapi dikunjungi Bupati Kabupaten Lombok Barat pada Kamis 23 September 2021.
Dalam kunjungan tersebut, Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid didampingi oleh Asisten II, Kepala Dinas Perkim, Camat Labuapi, Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Lobar, Kades Kuranji dan beberapa fasilitator.
Bupati Fauzan mengatakan, Program RTLH pada tahun 2020 berjalan dengan baik, dan untuk tahun 2021 jumlah Rumah tidak layak huni yang akan di bangun oleh Pemerintah Daerah sebanyak 675 unit rumah.
Sedangkan, kata dia Jumlah RTLH tahun 2021 yang sudah selesai dibangun sebanyak 170 unit, untuk sisanya masih menunggu anggaran. Satu unit rumah anggarannya sebanyak Rp. 20 juta.
“Tahun depan saya harap lebih banyak lagi dan sampai tahun 2024 tidak ada lagi rumah tidak layak huni,” lanjutnya berharap, Kamis (23/9/21)
Untuk pembangunan Rumah Inaq Senimah bupati berterima kasih kepada masyarakat yang telah membantu dalam pembangunannya.
“Saya sampaikan terima kasih kepada masyarakat yang mau saling bantu dengan gotong royong. Sehinga pembangunan rumah ini berjalan. Kalau hanya anggaran Rp. 20 juta ini tidak akan cukup tanpa bantuan masyarakat,” cetusnya.
Sementara Kades Kuranji Siddiq menyampaikan rasa syukurnya dan terima kasih kepada Bupati Lombok Barat dan Kepala Dinas Perkim yang telah membangunkan rumah untuk warganya.
“Terima kasih Pak Bupati Pak Kadis perkim atas bantuan rumah untuk warga tiang, ” ucapnya (FMI-001)
Program RTLH di Lobar Sudah Selsai Dibangun Sebanyak 170 Unit
