KegiatanMATARAMNews

Ramadhan Produktif, Geopark Rinjani Gelar Kegiatan Bertema Perempuan

×

Ramadhan Produktif, Geopark Rinjani Gelar Kegiatan Bertema Perempuan

Share this article

Mataram, FMI – Pemberdayaan perempuan merupakan strategi penting untuk meningkatkan peran perempuan agar bisa meningkatkan potensi perempua untuk mandiri dan berkarya. Kesadaran mengenai peran perempuan mulai berkembang dan diwujudkan dalam beberapa pendekatan program perempuan dalam pembangunan.

Hal tersebut didasarkan pada satu pemikiran yaitu perlunya kemandirian bagi kaum perempuan, supaya pembangunan dapat dirasakan oleh semua pihak.

Mengingat pentingnya hal tersebut, Badan Pengelola Rinjani Lombok UNESCO Global Geopark (BP-RLUGGp) berusaha untuk meningkatkan peran perempuan melalui serangkaian kegiatan bertajuk “Workshop & International Seminar on Women and the Earth”.

Event tersebut, merupakan event kolaborasi antara Rinjani Lombok UNESCO Global Geopark (RL-UGGp) dengan Ikatan Ahli Geologi Indonesia Pengda NTB (IAGI Pengda NTB), Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram (STP-Mataram), Pemerintah Kabupaten Lombok Timur, Balai Taman Nasional Gunung Rinjani, Komunitas SembaluNine, LSM Berugak Lombok, Dewan SDA, Komisi Irigasi NTB dan Komunitas Bike to Work Lombok.

Ketua Panitia Meliawati Ang mengungkapkan, tujuan dari kegiatan ini, untuk meningkatkan peran perempuan dalam upaya konservasi alam dan budaya.

“Semakin banyak perempuan yang terlibat dalam pengelolaan sumber daya alam ini, maka semakin banyak perempuan yang memiliki kapasitas yang handal dalam mendukung pengembangan geowisata di Kawasan Geopark Rinjani dan Kawasan Cagar Biosfer,” ungkapnya pada wartawan

Event ini juga, kata Meliawati Ang, merupakan pre-event dari Geotourism Fest & International Conference 2021. Serangkaian kegiatan Workshop dan International Seminar on Women and the Earth ini dilaksanakan dari tanggal 4-22 April 2021.

“Event ini dimulai dengan kegiatan Workshop tentang Digital Marketing pada tanggal 4 April 2021 lalu, berlokasi di Kopi Key Sembalun. Pada event itu ditargetkan peserta sebanyak 30 orang wanita dari UMKM di area Sembalun dengan berkerjasama dengan LSM Berugak Lombok, Diskominfotik dan STP Mataram,” terangnya

Narasumber dalam kegiatan tersebut, sambungnya, yaitu Supiandi dari Berugak Lombok dan Meria Octaviani dari Universitas Padjajaran. Event ini bertujuan untuk mendesain atau mengepak ulang produk-produk UMKM serta produk-produk tersebut dapat terintegrasi dengan beberapa platform jualan online.


Sedangkan pada tanggal 9-11 April 2021, kata Meliawati Ang, dilakukan kegiatan survey dan diskusi tentang peran perempuan dalam pengembangan Geotrail Gumantar yang berlokasi di Desa Gumantar.

“Pada kegiatan itu ditargetkan peserta sebanyak 30 orang dari kepala Desa, AMAN KLU, Dispar Lombok Utara, TNGR, KPH Rinjani Barat, STP Mataram, 5 Kepala Dusun di Desa Gumantar dan tokoh-tokoh adat,” jelasnya

Meliawati Ang mengungkapkan, dalam kegiatan itu diagendakan penanaman 100 pohon pinang, survey geotrail, eco trail dan lokasi-lokasi signboar, serta diskusi bersama stakeholders di Gumantar tentang pengembangan geotrail dan peranan perempuan.

Kemudian, pada 16-18 April 2021 mendatang akan dilanjutkan dengan kegiatan Pelatihan Interpretasi Geowisata yang berlokasi di Geosite 9 Lembah Sembalun dengan target peserta 20 orang wanita dari komunitas di Kecamatan Sembalun.

“Event ini merupakan event kolaborasi dengan STP Mataram dan IAGI NTB sebagai pre event dari Geotourism Festival and International Conference 2021 dan bermitra dengan komunitas SembaluNina,” tandasnya

Narasumber dalam kegiatan ini, kata Meliawati Ang, yaitu Rinjani-Lombok UGGp, STP Mataram, Himpunan Pramuwisata Indonesia (NTB), Ikatan Ahli Geologi Indonesia Pengda NTB serta didukung oleh Asia Pacific Geoparks Network and Hong Kong UNESCO Global Geopark.

Lanjutnya, materi dalam training ini adalah Pengantar Geopark dan Geowisata, Peranan penting seorang pemandu wisata, Sharing Session dari Praktisi dan mitra, Mitigasi Bencana Geologi, Teknik Interpretasi Personal, Workshop dan Field Trip.

“Target dalam kegiatan ini yaitu membentuk 20 orang pemandu wanita baru, tersusunnya 2 paket geowisata yang ramah untuk perempuan serta tersertifikasinya 20 orang pemandu wanita baru tersebut dalam waktu dekat,” ungkapnya

Lebih lanjut, ia mengatakan, puncak rangkaian kegiatan Workshop & International Seminar on Women and the Earth yaitu Seminar Internasional tentang Wanita dan Bumi pada 21 April 2021 yang berlokasi di STP Mataram.

Event ini, tegasnya, merupakan Pre event dari Geotourism Fest & International Conference 2021 dan bagian dari kegiatan 2nd APGN Geoparks Week dengan target peserta 50 orang offline dan maksimal 100 orang secara online.

Seminar ini akan dibagi menjadi 2 sesi, pagi dan siang dengan narasumber menarik yang mempuni dalam bidangnya, yaitu Dr. Elaine YANG (Griffith University), Dr. Maulita Hutapea (Conservation International), Juraedah Dwi Anggraeni, ST., M.Sc. (Sekretariat Dewan SDA NTB), Bq Sri Mulya (Founder SembaluNina) & Sri Susanti (STP Mataram).

Kegiatan ini j didukung oleh Asia Pacific Geoparks Network & Australia Global Alumni dan terdapat hadiah menarik untuk 5 peserta terbaik yang menulis review (essay) di Instagram dan akan diumumkan di hari terakhir Geoparks Week Pada 28 April 2021.

Target dalam kegiatan ini adalah terinformasinya100 peserta (offline dan online) tentang peluang, tantangan dan peran wanita dalam pengelolaan sumber daya alam. 5 essay terbaik sebagai bahan kampanye, serta terdapat tindak lanjut dari kegiatan dalam waktu dekat.

“Partisipasi semua pihak sangat kami harapkan dalam membantu upaya meningkatkan peran perempuan dalam pengelolaan sumber daya alam di daerah kita tercinta,” tutupnya

Responses (2)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *