Lombok Barat, FMI – Lomba Kampung Sehat Nurut Tatanan Baru Jilid 2 tahun 2021 di Wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB) sudah berjalan satu bulan lebih, terhitung sejak mulai dilounching oleh bapak Kapolda NTB pada Februari lalu.
Pada lomba kampung sehat Nurut Tatanan Baru Jilid 1 per kabupaten hanya bisa diwakili maksimal 3 kelurahan dan desa. Berbeda halnya dengan lomba kampung sehat Nurut Tatanan Baru Jilid 2 ini, bahwasannya dimana setiap desa maupun kelurahan diharuskan untuk ikut menjadi peserta dalam lomba tersebut.
Kelurahan Dasan Geres menjadi salah satu kelurahan yang ada di Lombok Barat menjadi peserta lomba Kampung Sehat Jilid 2 ini untuk pertama kalinya, karna pada lomba Kampung Sehat Jilid 1 Kelurahan Dasan Geres tidak termasuk dalam perwakilan dari kabupaten Lombok Barat dalam mengikuti lomba kampung sehat jilid pertama.
Targetkan kemenangan untuk lomba kampung sehat jilid 2, Kelurahan Dasan Geres gelar rapat evaluasi kegiatan PPKM sekaligus membentuk Komunitas Masyarakat Peduli Sungai (KMPS) Lingkungan Dasan Geres Timur, yang bertempat di Masjid Abdussomad Lingkungan Dasan Geres Timur, Kelurahan Dasan Geres, Gerung, Lombok Barat, Jum’at (2/4/21).
Dalam rapat evaluasi tersebut, turut dihadiri Kasi Trantib, Babinsa, Bibaspol, Pengurus Karang Taruna, pengurus KMPS Dasan Geres Selatan, Dasan Geres Barat, Dasan Geres Tengah, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan remaja yang ada di Lingkungan tersebut.
Lurah Dasan Geres dalam sambutannya menyampaikan terkait beberapa kriteria yang menjadi penilaian dalam lomba kampung sehat jilid 2 ini.
Selain itu, ia menyampaikan pentingnya kesadaran dan partisipasi masyarakat untuk melawan Covid-19 ini, melalui peran aktif masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan guna menjaga lingkungan tetap bersih dan hidup sehat.
“Ada tiga kriteria penilaian dalam lomba kampung sehat jilid 2 ini, pertama kesehatan dan kebersihan 70%, ketahanan pangan 20%, dan keamanan 10%. Tentu untuk mensukseskan hal tersebut kami butuh kesadaran, partisipasi dan peran aktif dari masyarakat dalam menjaga lingkungan ini agar tetap bersih dan sehat” kata Lurah Dasan Geres dalam sambutannya.
Ia mengungkapkan bahwa Kelurahan Dasan Geres yang berada dijantung kota dari Kabupaten Lombok Barat itu sendiri, tidak boleh kalah dari desa-desa atau kelurhan yang lain. Sambungnya, ia mengajak masyarakat untuk terus bekerja dan mengangkat nama baik Kelurahan Dasan Geres.
“Kita yang berada dijantung kota jangan mau kalah sama desa atau kelurahan yang lain dan mari kita kerja nyata untuk mengangkat nama baik kelurahan Dasan Geres ini,” tegas Lurah Dasan Geres.
Sementara itu, sekertaris lurah Dasan Geres Umar menyampaikan dan menekankan peran aktif pemuda dalam mensukseskan lomba kampung sehat jilid 2 ini.
Pemuda yang ada di kelurahan dasan geres ini, lanjutnya, harus mampu mengambil peran dari segala lini dalam menjaga lingkungannya, baik itu dari segi penataan lingkungan, pengelolaan, dan inovasi-inovasi, sehingga bisa mewujudkan lingkungan yang bersih dan sehat.
“Kami dari kelurahan menginginkan peran aktif pemuda, baik itu dari Karang Taruna, Remaja Masjid, Pemuda pencinta Lingkungan, dan KMPS yang ada di Kelurahan Dasan Geres dalam memaksimalkan penataan, pengelolaan, dan inovasi untuk mewujudkan lingkungan yang bersih dan sehat,” tegas Umar sekaligus Sekertaris Lurah Dasan Geres.
Untuk diketahui, selain rapat evalusi acara itu juga dirangkai dengan pembentukan Kelompok Masyarakat Peduli Sungai (KMPS) Dasan Geres Timur, yang dimana Sodara Muhajirin sebagai ketua, Robi Saputra sebagai wakil, Dodi Swandi sebagai sekertaris. Pemilihan tersebut melalui musyawarah dan kesepakatan.
Redaksi-FMI