Lombok Timur, FMI – Tim penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) kabupaten Lombok Timur melaksanakan kegiatan temu kader tingkat kabupaten selama dua hari, dari 25-26 Desember 2021.
Pembukaan kegiatan yang berlangsung Sabtu (25/12) di Pendopo Bupati tersebut ditandai penyematan pin peserta oleh Ketua Tim Penggerak PKK Hj. Hartatik Sukiman Azmy didampingi Bupati Lombok Timur Sukiman Azmy
Kegiatan yang dimulai dari hari sabtu sampai minggu ini diikuti oleh 42 orang kader. Tujuannya untuk meningkatkan kapasitas, kemampuan, ketangguhan dalam menyikapi permasalahan sosial serta membentuk kader militan yang peka terhadap lingkungan sosial.
“Menjalin persahabatan antar kader dengan membentuk jejaring sampai di akar rumput, menjadi tujuan lain di samping meningkatkan partisipasi dan keterampilan kader,” ujar ketua panitia Hj. Sopiati Jamila, Sabtu (25/12)
Lebih lanjut, Sopiati sapaan karibnya mengatakan bahwa peningkatan kapasitas kader sangat diperlukan untuk pengembangan wawasan dan potensi dalam membentuk pola pikir, membangun jiwa yang berperikemanusiaan dan membangun jiwa sosial yang tinggi.
“Pengembangan wawasan dan potensi dalam membentuk pola pikir kader juga sangat diperlukan untuk membangun jiwa kader yang berprikemanusiaan yang tinggi,” ungkapnya
Sementara itu, Bupati Lombok Timur HM. Sukiman Azmy yang hadir sekaligus membuka acara tersebut menyampaikan bahwa peningkatan kapasitas kader tim penggerak PKK sangat relevan. Sebab, kata dia, PKK merupakan motor penggerak pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga.
Dalam setiap kegiatannya, lanjut Bupati, PKK selalu akan berhadapan dan berinteraksi dengan para perempuan dan ibu.
Pada kesempatan itu, Bupati berharap PKK dapat terus mendorong pemberdayaan perempuan. Sebab menurutnya, perempuan yang berdaya akan mampu meningkatkan kesejahteraan keluarga, masyarakat, bangsa, dan negara.
Lanjut kata Bupati, mengacu pada RPJMD Kabupaten Lombok Timur tahun 2018/2023 bahwa salah satu hal yang harus dipenuhi dan dilaksanakan adalah memperkuat pemberdayaan perempuan dalam pembangunan sosial politik, pencegahan KDRT dan perlindungan anak, serta meningkatkan pembinaan kepemudaan dan olahraga.
“Hal ini menuntut kerja keras kita semua, karena ibu-ibu akan berhadapan langsung dengan berbagai macam penyakit masyarakat yang ada di daerah kita, baik dari aspek pendidikan, kesehatan maupun peningkatan pendapatan masyarakat,” ungkapnya.
Bupati Sukiman menyampaikan apresiasinya kepada tim penggerak PKK yang telah berikhtiar membantu pemerintah daerah mengatasi berbagai persoalan masyarakat di lapangan.
“Semoga sinergi Pemda dan TP PKK dapat terus berlanjut dan semakin meningkat di berbagai bidang tugas PKK,” harapnya (FMI)
TP-PKK Lotim Gelar Temu Kader Untuk Tingkatkan Kapasitas dan Militansi
