Lombok Tengah, FMI – Tujuh jenazah Pekerja Migran Indonesia (PMI) korban kapal tenggelam di Johor Baru Malaysia telah tiba di Bandara Internasional Zainudin Abdul Majid (BIZAM), Rabu (5/1) sekitar pukul 15.00 Wita.
Kapolres Lombok Tengah AKBP Hery Indra Cahyono, SH, SIK, MH, melalui Kapolsubsektor Bizam IPDA Agung Bayu menyampaikan, Jenazah di pulangkan menuju Bandara Internasional ZAM menggunakan Pesawat Udara Lion Air dari Jakarta dengan nomor Penerbangan JT- 654.
Berikut identitas ketujuh Jenazah Pekerja Migran Indonesia korban kapal tenggelam di Johor Bahru Malaysia.
Ahmad Sutrisno Pratama, jenis kelamin Laki laki, umur 32 tahun, alamat Lingkungan Denggen Lauq, Kelurahan Denggen, Kecamatan Selong, Kabupaten Lombok Timur.
Baharudin, jenis kelamin Laki laki, umur 40 tahun, Alamat Lingkoq Kudung, Desa Barabali, Kecamatan Batukliang, Kabupaten Lombok Tengah.
Dedy Suryadi, jenis kelamin Laki laki, umur 34 tahun, Alamat Dusun Anjani Timur, Desa Anjani, Kecamatan Surelage, Kabupaten Lombok Timur.
Rusdi , jenis kelamin Laki – laki, umur 41 tahun, Alamat Dusun Ramban Bela, Desa Lenek, Kecamatan Lenek, Kabupaten Lombok Timur.
Sadi, jenis kelamin Laki laki, umur 47 tahun, Alamat Desa Prako, Kecamatan Janapria, Kabupaten Lombok Tengah.
Supardi, jenis kelamin Laki laki, umur 52 tahun, Alamat Dasan Baru, Desa Lenek, Kecamatan Lenek, Kabupaten Lombok Timur.
Unwanul Hubbi, jenis kelamin Laki laki, umur 35 tahun, alamat Otak Re, Desa Aiq Prapa, Kecamatan Aikmel, Kabupaten Lombok Timur.
Selanjutnya, di Terminal Cargo Bandara International ZAM masing-masing Jenazah diserahterimakan oleh BP2MI kepada masing – masing pihak keluarga, sekaligus dibuatkan Berita Acara Serah terima yang di tanda tangani oleh kedua belah pihak.
“Seluruh Jenazah langsung diberangkatkan menuju alamat masing – masing dengan menggunakan Mobil Ambulance dari Puskesmas Kecamatan masing – masing,” ujarnya
Sedangkan dua Jenazah yang berasal dari Desa Barabali Kecamatan Batukliang Kabupaten Lombok Tengah, kata dia, diangkut menggunakan mobil Ambulance dari BP2MI UPT Mataram dan Ambulance dari Partai Gerindra yang dikawal langsung anggota Sat Lantas Polres Lombok Tengah.
