LOMOK TIMUR | FMI.COM – Tugas kita sebagai ummat Islam berikhtiar mencetak kader-kader penerus perjuangan ummat yang memiliki kemampuan dan kecerdasan yang baik. Sebab Allah melarang kita meninggalkan keturunan yang lemah.
Sebagaimana Firmannya di surat An-Nisa ayat 9, yang artinya, hendaklah takut kepada Allah orang-orang yang seandainya meninggalkan di belakang mereka anak-anak yang lemah, yang mereka khawatir terhadap (kesejahteraan) mereka.
Demikian disampaikan oleh Kepala Dinas Sosial, H. Soeroto dalam sambutannya mewakili Bupati Lombok Timur, di Masjid Nurul Falah Sembalun Bumbung, dalam rangka peresmian TPQ Al-Manan Rinjani yang dirangkaikan dengan pengajian Umum oleh TGH. Zamharir Abdul Manan.
Dalam kegiatan tersebut, jamaah terlihat antusius mendengarkan paparan dari Kadis Sosial yang juga menyinggung surat An-Nisa ayat 3 tentang poligami.
“Salah satu yang membuat kita meninggalkan keturunan yang lemah adalah perilaku poligami yang tidak mengukur kemampuan ekonomi serta tidak bisa berlaku adik sehingga kadang-kadang kurang memperhatikan sebagian anak-anaknya,” kata Suroto, Kemarin
Sambutan yang diselingi kisah-kisah lucu membuat jamaah terhibur.***