Lombok Timur | FMI.Id– Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Lombok Timur (Lotim) menggelar serangkaian kegiatan penting pada Sabtu, 10 Mei 2025, berupa Rapat Kerja Daerah (RAKERDA), peringatan Milad ke-93, dan bakti sosial di Lesehan Kebon Doe, Desa Lendang Belo, Kecamatan Montong Gading.
Kegiatan yang mengusung tema “Bersinergi untuk Membangun Generasi Muda yang Berakhlakul Karimah” ini dihadiri oleh ratusan peserta dari berbagai kalangan. Agenda utama berupa RAKERDA menjadi wadah strategis bagi pengurus Pemuda Muhammadiyah dari seluruh kecamatan di Lotim untuk merumuskan program kerja ke depan serta mengevaluasi kegiatan tahun sebelumnya.
Ketua Pemuda Muhammadiyah Lotim, Irwan, menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar agenda rutin organisasi, tetapi juga momentum untuk memperkuat sinergi kepemudaan dalam pembangunan daerah.
“Melalui RAKERDA ini, kita ingin menunjukkan bahwa pemuda punya peran strategis di berbagai bidang, dari sosial hingga pendidikan,” ujarnya.
Selain RAKERDA, kegiatan juga dirangkaikan dengan perayaan Milad ke-93 Pemuda Muhammadiyah. Momentum ini diisi dengan pengajian, doa bersama, serta diskusi kepemudaan yang menghadirkan tokoh politik dan akademisi.
Dalam diskusi bertajuk “Peran Pemuda dalam Membangun Masyarakat yang Berkeadilan dan Berkemajuan”, hadir sebagai pembicara Saeful Bahri (anggota DPRD Dapil 3) dan Dr. Maharani (peneliti dari Lembaga Riset dan Konsultasi). Keduanya mendorong pemuda untuk aktif dalam dunia politik dan riset sebagai bagian dari kontribusi nyata terhadap bangsa.
Tak hanya itu, kegiatan sosial juga menjadi daya tarik utama. Bekerja sama dengan Rumah Sakit Islam Anggoro, Pemuda Muhammadiyah Lotim memberikan layanan kesehatan gratis kepada masyarakat. Layanan yang diberikan meliputi pemeriksaan umum, pengobatan, dan pembagian obat-obatan.
Kegiatan ini dibuka oleh Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Lotim, Ust. Roma Hidayat. Dalam sambutannya, ia mengajak seluruh kader Pemuda Muhammadiyah untuk terus menjaga semangat dakwah dan menjadi penggerak perubahan di berbagai bidang.
“Pemuda Muhammadiyah harus hadir di tengah masyarakat, membawa manfaat dan menjadi pelopor kebaikan,” tegasnya.
Masyarakat setempat menyambut positif kegiatan ini, khususnya bakti sosial yang dinilai sangat membantu kebutuhan kesehatan warga. Antusiasme juga terlihat dalam sesi diskusi kepemudaan yang berlangsung aktif dan penuh semangat.
Rangkaian acara ditutup dengan doa bersama dan harapan agar Pemuda Muhammadiyah Lotim terus solid, berdaya guna, dan menginspirasi pemuda di seluruh Indonesia. Panitia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam menyukseskan kegiatan ini.***
