Lombok Timur, FMI – Bupati Lotim H.M Sukiman Azmy pimpin apel kebangsaan dalam rangka sinergitas TNI-Polri dan Pemda Kabupaten Lotim, bertempat di Gedung Wanita Kabupaten Lombok Timur. Selasa (27/4/21)
Pelaksanaan apel kebangsaan tersebut, diikuti oleh Kapolres Lombok Timur AKBP Tunggul Sinatrio, SIK. MH, Dandim 1615/Lombok Timur Letkol. Inf Agus Dhony. S. Sos, Sekda Kab. Lotim H. Muhammad Juaini Taufik, M. Ap, Wakapolres Lombok Timur Kompol Kiki Firmansyah Efendi, SIK. MH, Pju Polres Lombok Timur, Kapolsek Jajaran Polres Lombok Timur, Pejabat Pemda Kabupaten Lotim.
Selain itu, turut ikut juga satu pleton anggota Kodim 1615/Lotim, satu pleton Anggota Kompi 3 Den B, satu Pleton Anggota Sat Samapta Polres Lombok Timur, satu Pleton Anggota Sat Lantas Polres Lombok Timur, satu Pleton Bhabinkamtibmas Polres Lombok Timur dan satu Pelton Sat. Pol- PP Kabupaten Lotim.
Pada kesempatan itu, Bupati Sukiman mengungkapkan soal tugas dan pengabdian kedepannya sebagai ASN, dan perlunya Sinergitas dan saling merangkul bersama elemen-elemen lainnya
“Tugas dan pengabdian kita sebagai aparatur Negara masih banyak kedepannya. Oleh sebab itu, melalui apel kebangsaan ini adalah salah satu sarana kita untuk terus meningkatkan sinergitas dengan merangkul elemen-elemen yang lain,” ungkap Bupati Lotim
Selain itu, Bupati juga menjelaskan bahwa vaksinasi covid-19 kepada tenaga kesehatan, TNI-Polri dan petugas pelayan publik sudah dijalankan, saat ini target utama untuk vaksinasi adalah kelompok lansia karena sesuai data dari Kementerian Kesehatan bahwa 47,3 persen pasien covid-19 di Indonesia yang meninggal dunia adalah lansia di atas 60 tahun.
“Lansia merupakan kelompok rentan yang harus diprioritaskan, oleh sebab itu kita harapkan vaksinasi bagi lansia di Kabupaten Lombok Timur ini dapat rampung sebelum Idul Fitri mendatang ” lanjutnya.
Setelah vaksinasi ini, Sukiman juga tetap berharap bahwa penerapan prokes 5M tetap diterapkan, tentunya hal tersebut menjadi tugas dan tanggung jawab bersama antara Pemda, TNI-Polri dan elemen-elemen terkait.
Lebih lanjut ia mengatakan, terlebih pada bulan suci ramadhan dan menjelang idul fitri ini aktifitas masyarakat sulit dibendung, oleh karenanya langkah-langkah untuk pencegahan penyebaran Covid-19 di Lotim kali ini menjadi tantangan bersama.
“Terima kasih saya sampaikan kepada Dandim 1615, Kapolres Lotim bersama jajaran, ormas dan seluruh pihak yang telah bekerja keras selama masa pandemi ini untuk kita sama-sama tetap bertahan menghadapinya,” tandasnya
Semoga Idul Fitri ini, kata Bupati, tidak hanya membawa kemenangan bagi kaum muslimin dalam memerangi hawa nafsu tapi juga kemenangan menaklukkan covid-19, dan Lombok Timur segera menjadi zona hijau.
Redaksi-FMI
