Lombok Timur, FMI – Menindak lanjuti keputusan Bupati nomor : PG.03/T.39/TU/KSA/5/2021 tentang penutupan sementara atau pembatasan kegiatan wisata alam pada destinasi wisata yang ada di Lombok Timur, ditujukan untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 pada saat perayaan lebaran topat.
Salah satu destinasi wisata yang ditutup yakni pantai Labuhan Haji. Dalam hal ini, Pihak kepolisian bersama dengan perangkat desa ditugaskan untuk menutup akses ke pantai Labuhan Haji.
“Pelaksanaan penutupan destinasi wisata selama empat hari ini, yakni mulai hari kamis sampai dengan hari minggu masih berjalan dengan lancar.” tutur Yadin Amrulloh, Kepala Wilayah Dusun Mandar sekaligus penanggung jawab penjagaan di pantai Labuhan Haji, Minggu (23/5/21)
Menurutnya, memang secara ekonomi hari sabtu dan minggu seperti sekarang ini merupakan hari untuk meraup keuntungan lewat berjualan kuliner, tetapi masyarakat paham betul dengan kebijakan pemerintah ini, demi kebaikan dan keselamatan bersama, masyarakat oke-oke saja dan bisa diajak bekerja sama.
Dalam menjalankan tugas tersebut, pihak kepolisian dan pihak pemerintah desa tetap mengalami sedikit kendala, yakni terkait masih banyaknya wisatawan yang tidak tahu menahu dengan kebijakan ini.
“Ada yang merasa ketakutan ketika dicegat oleh pihak kepolisian. Namun kita tetap memberikan edukasi dan mengarahkan wisatawan putar balik untuk merayakan lebaran topat dirumah saja,” pungkasnya
Lebih lanjut, ia mengatakan setelah berakhirnya pelaksanaan kebijakan ini seluruh destinasi wisata akan tetap di buka seperti biasa, tapi prokes kesehatan akan diperketat, bahkan sekali waktu akan dilakukan patroli bersama dari pihak desa dan Polmas untuk mengingatkan masyarakat dan pengunjung di pantai Labuhan Haji.
“Setelah berakhirnya kebijakan Bupati ini, destinasi wisata pantai Labuhan Haji akan kami buka kembali, dengan tetap menekan masyarakat dan pengunjung untuk mematuhi Protokol Kesehatan,” pungkasnya
Ia berharap semoga pandemi ini cepat berlalu, sehingga semua sisi kehidupan bisa berjalan normal kembali seperti tahun-tahun yang lalu, dan semua program pemerintah bisa berjalan dengan sebagaimana mestinya. (FMI-003)
