Lombok Timur, FMI – Pendidikan di indonesia jauh keterbelakangan dari negara maju, menurut penelitian Profesor di Harvard butuh sekitar 128 Tahun untuk mengejar ketertinggalan kualitas pendidikan dari negara maju.
Menurut hasil Riset yang dilakukan oleh Sanders dan Rivers, kualitas guru mempengaruhi kualitas peserta didiknya.
Disamping itu hampir 1,5 tahun masyarakat di indonesia terdampak pandemi Covid-19 yang berdampak pada pendidikan formal diseluruh penjuru negeri yang membuat permasalahan pendidikan formal di indonesia semakin kompleks.
Atas dasar kekhawatiran kurang efektifnya proses belajar dan mengajar di sekolah secara daring pada masa pandemi, alumni salah satu perguruan tinggi di NTB yang berlokasi di Dasan Gubuk Daya, Desa Pohgading, Kecamatan Pringgabaya berinisiatif membentuk sebuah komunitas yang bernama Bimbelillah.
Komunitas tersebut bergerak pada pendidikan non Formal yang menjawab tantangan-tantangan pendidikan yang di hadapi pada masa pandemi, bukan hanya pandemi kemajuan teknologi berdampak pada peserta didik yang rata-rata kita ketahui sudah melunturkan budi pekerti.
“Semoga Bimbelillah dapat menjadi sarana pembelajaran yang edukatif, tidak terbatas pada proses transfer ilmu pengetahuan saja, tapi juga penanaman attitude sejak dini, serta mempuni ruang-ruang kosong yang belum terjangkau dari sistem pembelajaran saat ini,” tutur Linda sebagai salah satu penanggung jawab saat di hubungi via whatsapp oleh wartawan FMI (24/5/21).
Selain itu, ia juga menambahkan untuk mengantisipasi susahnya mengumpulkan atau mengajak anak-anak di desa untuk belajar, kawan-kawan dari Bimbelillah menggunankan strategi belajar kekinian, yaitu dengan mengajak anak-anak bermain sesuai dengan apa yang mereka sukai.
Salah satunya, kata Linda, dengan Ice breaking yang membuat anak-anak di Desa Pohgading semakin antusias saat melaksanakan kegiatan belajar mengajar.
“Sebelum belajar kami biasanya mengajak mereka bermain, ke pantai dan persawahan, Karena itu yang disenangi dan meningkatkan mood belajar mereka,” lanjut Linda (FMI-003)