Lombok Timur, FMI – Dalam mensukseskan Kabupaten Lombok Timur (Lotim) sebagai kota cerdas “smart city”, Dinas Kominfo dan Persandian Lotim melaksanakan pra bimbingan teknis tahap pertama smart city, bertempat di ruang Rupatama 1 Kantor Bupati, Kamis (15/7/21).
Bimbingan teknis ini dilaksanakan mulai dari tanggal 15, 19 dan 22 Juli 2021. Dimana pelaksanaannya dilakukan secara tatap muka dan secara daring melalui via zoom, membahas terkait teknis pelaksanaan dalam penyusunan masterplan smart city di Kabupaten Lombok Timur
Turut hadir dalam agenda ini, Tim Assessor Kementerian Kominfo RI Secara daring, Asisten 2 Bidang Ekonomi dan Pembangunan Lombok Timur, Kepala Dinas Kominfo dan Persandian, Inspektur Inspektorat Daerah Kabupaten Lombok Timur, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil dan Perwakilan BAPPEDA Lotim.
Pada kesempatan itu, Tim Assessor Kementerian Kominfo RI, Adi Mulyanto menjelaskan bahwa smart city merupakan salah satu konsep mengelola sumber daya di daerah secara efektif dan efesien dalam menyelesaikan permasalahan menggunakan solusi yang inovatif, terintegrasi dan berkelanjutan.
Selain itu, kata Adi, tujuan dilaksanakannya smart city yakni mendukung program pemerintah dalam pengembangan kawasan pariwisata prioritas nasional khususnya di Kawasan Pariwisata Super Prioritas Mandalika.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Lombok Timur yang diwakili oleh Asisten 2 Bidang Ekonomi dan Pembangunan Lombok Timur menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Lombok Timur sangat mendukung sepenuhnya program tersebut, walaupun terkendala oleh anggaran.
“Semulanya anggaran sudah disiapkan sejak tahun 2020, namun terkendala oleh pandemi covid-19,” ujar Asisten II.
Masih kata dia, dengan hadirnya smart city diharapkan dapat membantu Pemerintah Daerah dalam menjalankan program yang inovatif, terintegrasi dan berkelanjutan dengan memanfaatkan data dan teknologi dalam penyediaan infrastruktur dan memberikan layanan-layanan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakatnya. (FMI-001)
