Lombok Timur, FMI – Wakil Bupati Lombok Timur (Lotim) menyampaikan keprihatinannya terhadap kondisi terkini kasus pandemi Covid-19 di Lotim yang kian hari mengalami peningkatan
Hal itu dikatakan Wabup saat menghadiri acara peringatan hari Veteran tingkat Kabupaten Lombok Timur di Pendopo Bupati, Selasa (10/8/21).
“Karena kondisi kasus Covid-19 di Lotim meningkat, Pemda memutuskan menghentikan belajar tatap muka di semua jenjang sekolah dari TK hingga SLTP,” ujarnya
Sebelumnya, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Lombok Timur mengeluarkan surat edaran penutupan sekolah di semua jenjang pendidikan Paud, TK, SD dan SMP.
Dalam Surat Edaran (SE) Dikbud Lotim Nomor 800/2260/Dikbud.I/202I diminta kepada semua sekolah yang berada di bawah naungannya, untuk menutup aktivitas pembelajaran tatap muka di sekolah.
Pihak sekolah diminta untuk memberlakukan pembelajaran jarak jauh (PJJ) yang dimulai dari 6 Agustus 2021 sampai waktu yang belum ditentukan.
Terdapat empat poin yang diminta oleh Dikbud dalam SE tersebut, yakni pertama kepala sekolah, guru dan tenaga pendidikan tetap masuk dengan SOP Covid-19. Kedua, sekolah mengefektifkan PJJ dengan menggunakan kurikulum 2013 dalam kondisi khusus.
Selanjutnya yang ketiga, melakukan PJJ kepada para siswa dan ke empat, pihak Dikbud dan pengawas akan melakukan monitoring sebagai bahan evaluasi PJJ agar berjalan efektif. (FMI-001)